JAKLITERA sudah ada versi mobile lho!
Unduh
Yuk, bagikan buku ini!
Salin tautan:
https://perpustakaan.jakarta.go.id/digital-book/detail?cn=INLIS000000000033910
Baca koleksi ini
Kok 6 lebaran
Putu Wijaya (Pengarang)
Edisi
-
Penerbit
Jakarta : Tabloid Koktail, 2007
Deskripsi Fisik
2 halaman : ilustrasi ; 25 cm
ISBN
-
Subjek
Wijaya, Putu
Bahasa
-
Call Number
H.40.978
Deskripsi
Artikel Kok 6 lebaran, Menjelang hari Lebaran, Jakarta perlahan menjadi sepi. Arus mudik membuat sebagian besar penduduk meninggalkan ibu kota, meninggalkan ruas jalan yang biasanya macet menjadi luas, lengang, dan hening. Kesunyian ini menghadirkan kebahagiaan tersendiri bagi warga yang tetap tinggal. Bukan karena mereka lebih menyukai hidup menyepi, tetapi karena kesunyian tahunan ini memberikan rasa baru: udara yang lebih segar, perjalanan yang lebih lancar, dan suasana kota yang terasa seperti berubah menjadi tempat yang jauh lebih ramah.
Ulasan
Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!
Koleksi Terkait
esai
Potret kesedihan seorang wanita
Putu Wijaya (Pengarang)
Putu Wijaya
Art Summit IV : Bergengsi tetapi jauh dari popular
Putu Wijaya (Pengarang)
Wijaya, Putu / Massardi, Noorca M., 1954/
Spektakuler
Putu Wijaya (Pengarang)
Putu Wijaya / Navis, A. A. (Ali Akbar), 1924/2003
Wajah kita di mata Navis
Putu Wijaya (Pengarang)
Pamusuk Eneste
Mengapa dan bagaimana saya mengarang
S Takdir Alisjahbana, A.A. Navis, Trisnoyuwono, Wildan Yatim, Nh. Dini, Budi Darma, Putu Wijaya (Pengarang)
Abdul Halim
Bayangan Yang Menghantui Hati Laki-Laki : kumpulan cerpen cypress
Abdullah Harahap (Pengarang)
Slamet Kirnanto / Putu Wijaya, 1944/
Slamet Kimanto membicarakan : Hubungan sastra dengan kegiatan teater (1)
Putu Wijaya (Pengarang)
Pamusuk Eneste / Putu Wijaya, 1944/
Surat untuk Pamusuk Eneste dari Putu Wijaya (21 Agustus 1981)
Putu Wijaya (Pengarang)
Putu Wijaya
AUS (33)
Putu Wijaya (Pengarang)
Putu Wijaya, 1944/
Menggeber korupsi perminyakan
Putu Wijaya (Pengarang)
Esai Indonesia
Menonton matahari condong di antara sapu lidi : Aduh, bandar teater
Afrizal Malna (Pengarang)
Kesusastraan / Sejarah dan kritik / Biografi
Kumpulan karya sastra dalam Majalah Tempo 28 April 1990
Putu Wijaya (Pengarang)
Kesusastraan / Sejarah dan kritik / Biografi
Bocah dalam perang
Putu Wijaya (Pengarang)
Wijaya Putu
Trims kok IX
Putu Wijaya (Pengarang)
Wijaya, Putu
Cerpen kucing
Putu Wijaya (Pengarang)
Koleksi Rekomendasi Lainnya
Veven Sp. Wardhana
Sekali lagi mengenai kiblat kesenian
Veven Sp. Wardhana
Monopoli kepemilikan, mono-pola tayang
Veven Sp. Wardhana (Pengarang)
Sheldon, Sidney, 1917/2007
Butir-butir waktu - (Bagian 109-113)
Sidney Sheldon (Pengarang)
Abdurrahman Wahid
Berkaitan soal MoU RI-Gam. Gus Dur mendukung Interpelasi DPR
Abdurrahman Wahid / Eka Budianta
Abdurrahman Wahid di Cornell
Eka Budianta (Pengarang)
S.M. Ardan
Usmar Ismail dan hari film Nasional.
S.M. Ardan (Pengarang)
Wilson Nadeak / Aam Amilia
Aam Amilia wanita penulis yang suka menyamar
Wilson Nadeak (Pengarang)
Soekarno, 1901/1970
Jejak seorang orator ulung
Djoko Pitono (Pengarang)
Soemarso Soemarsono
Pengalaman dari tiga pendjara (34)
Soemarso Soemarsono (Pengarang)
Esai Indonesia
Kisah petualang Gestapu perintis jg dilindungi Tuhan
Gestapu (Pengarang)
Soetjipto Wirosardjono
Nasib trilogi pembangunan
Soetjipto Wirosardjono (Pengarang)
Mochtar Lubis
Ke Pulau Buru V, dengan perutusan kemanusiaan
Mochtar Lubis (Pengarang)
Kesusastraan Indonesia / Dulrokhim
Dari pentas teater payung hitam Bandung. aku masih hidup tentang Absurditas kehidupan
Dulrokhim (Pengarang)
Fiksi Indonesia / Pranata Ssp
Aji Mahabirawa bagian 168 - 169 : Cerbung
Pranata Ssp (Pengarang)
Edi Widodo