Di sekolah, Maya berada di anak tangga terbawah dalam tingkatan sosial. Dengan kata lain dia TIDAK populer. Lalu dia memutuskan untuk melakukan eksperimen sosial yang unik: menerapkan panduan cara menjadi populer dari buku yang ditulis model remaja tahun 1950-an, Betty Cornell. Dia memakai korset dan rok jadul, mengeriting rambut, dan mengenakan kalung mutiara. Penampilan yang berbeda memang menjadikan Maya pusat perhatian. Tetapi apakah itu mendongkrak popularitasnya?Buku ini ditulis Maya Van Wagenen saat berumur lima belas tahun, membuatnya dipuji sebagai penulis muda berbakat. Memoar ini penuh humor dan ironi, tapi sanggup menyentuh hati pembaca dari semua golongan usia.