

City of Bones : the Mortal Instruments
Clare, Cassandra ; Melody Violin
Tersedia di:
Deskripsi
Selama ini Clary yang hampir berusia 16 tahun, mengira dirinya hanyalah anak seorang pelukis biasa. Tapi sejak ibunya diculik dan Clary sendiri hampir mati oleh serangan iblis, ia terpaksa masuk ke dalam dunia baru yang gelap sekaligus menawan, yaitu Dunia Bayangan. Ternyata sejak ribuan tahun yang lalu, hanya kaum Nephilim (manusia keturunan malaikat) yang membasmi iblis demi melindungi manusia. Mereka disebut Pemburu Kegelapan. Salah satunya adalah Jace yang kasar, sombong, dan luar biasa menyebalkan. Tapi justru itulah yang membuat cowok berambut keemasan itu lebih menggemaskan. Lagipula, bagaimana Clary bisa tahan kalau ada cowok yang selalu siap menerjang iblis, vampir, bahkan manusia serigala demi melindunginya?
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

Analisa Tanah, Air dan Jaringan Tanaman Mul Mulyani Sutedjo
SUTEDJO, Mul Mulyani

Kisah keadilan para pemimpin islam
NASIRUDDIN

Korean cuisine : refresh your senses
KOREA TOURISM ORGANIZATION

200 Fakta Penting Hewan dan Habitatnya : Daerah Tropis dan Hutan Hujan
AMBER BOOKS LTD.

Metode Cepat 50 Jam Pintar Membaca
Atikah ; Droe

Hukum bisnis properti di Indonesia
Andika Wijaya ; Wida Peace Ananta

Budidaya belut : di pekarangan, lahan sempit, lahan kritis & minim air
Nayla

Cerita rakyat nusantara
MB. Rahimsyah (Pengarang) ; Manunggal cipta (Pengarang)

Penjaga peti mati
Abell (Pengarang) ; Hesti Kartika (Penyunting)

Pengembaraan jiwa
Aidah Lembayung Senja (Pengarang)

Operations and supply chain management : sixteenth edition
Jacobs, F. Robert (Pengarang) ; Chase, Richard B. (Pengarang)

Cinta di segala musim : berani menghadapi setiap musim dalam hubungan percintaan
-

Ensiklopeda anak funtastic tubuh : darah, tulang, perut, dan organ tubuh lainnya!
Choudhury, Bipasha (Pengarang) ; Agung Mahesa (Penerjemah) ; Fadilatul Rahma (Penyunting)

Senandung ibu pertiwi : sisi lain istana kepresidenan Republik Indonesia dan koleksi seninya = the other sides of the presidential palaces of the Republik Indonesia and its art collection
Agus Dermawan T. (Pengarang) ; Asikin Hasan (Penyunting) ; Amir Sidharta (Penyunting) ; Sally Texania (Penyunting) ; Mikke Susanto (Penyunting) ; Bruce W. Carpenter (Penerjemah) ; Devira Ratman (Penerjemah) ; Almira Pangestu (Penerjemah)
