Memilih (menjadi investor) bahagia
Wuddy Warsono (Pengarang)
Tersedia di:
Deskripsi
Memilih adalah privilege terbesar manusia. Ini adalah momen yang kemudian menentukan arah hidup yang akan kita jalani selanjutnya. Namun, satu hal yang kadang kita lupa adalah memilih bahagia. Bertahan hidup dulu, bahagia kemudian. Bahagia menjadi tujuan akhir di garis finish, sehingga kita seolah melakukan justifikasi kenapa kita sekarang merana. Padahal keputusan untuk menjadi bahagia bisa kita ambil di sepanjang jalan, every step of the way. Membaca buku ini akan terasa mendengarkan teman bercerita. Tentang pentingnya hidup di present moment; tentang pentingnya untuk kita menanamkan kebiasaan baik dalam hidup, seperti berinvestasi; tentang cara menikmati kesunyian; tentang memilih orang yang mengelilingi kita; dan tentang kebahagiaan
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya
Ikhwan Zone
ASY-SYAHAB, Hikayat wa Asrar
Melangkah ke tengah berfikir sampai akhir Didik W. Yudowiyoko dan Imam Sucahyo
YUDOWIYOKO, Didik W
Perjalanan Sebutir Nasi
Dian Hendrayanti ; ilustrator, Suparman
Neuroanatomy : text and atlas
MARTIN, John H.
Guru dan Kelas Cemerlang! : menghidupkan dan meningkatkan pengajaran di dalam kelas
MCDONALD, Emma S ; HERSHMAN, Dyan M ; TIM INDEKS
Desain pembelajaran berbasis pencapaian kompetensi : Panduan merancang pembelajaran untukmendukung implementasi kurikulum 2013
HUSAMAH ; JAUHAR, Mohammad
Biografi politik habibie : Dari malari sampai reformasi
Raden Toto Sugiharto
Business ethics today
Clements, Philip J. (Pengarang)
The righteous mind
Jonathan Haidt (Pengarang)
Mengenal warna
Rien Nur Azizah
Membangun & mengembangkan human capital unggul : melalui pendidikan, kinerja & produktivitas kerja di era industri 4.0
Sedarmayanti (Pengarang) ; Aan Komariah (Pengarang) ; Deddy Achmad Kurniady (Pengarang) ; Tetty Sufianty Zafar (Pengarang) ; Rachmi (Penyunting)
Beginilah Islamku : catatan personal yang saya yakini secara rohani dan intelektual perihal jalan beriman, bertakwa, dan berihsan
Edi AH. Iyubenu (Pengarang) ; Rusdianto (editor)
The second chance = Kesempatan kedua : memaksimalkan kontribusi kekayaan mineral untuk pembangunan berkelanjutan
Rezki Syahrir (Pengarang) ; Anton Kurnia (Penerjemah)
Cut Nyak Meutia (1870 - 1910) wanita perkasa pemimpin gerilyawan Aceh
Nusa, RB. (Pengarang)