JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh
Pinjam buku ini
Merebut ruang kota :  aksi rakyat miskin Kota Surabaya 1900-1960an

Merebut ruang kota : aksi rakyat miskin Kota Surabaya 1900-1960an

Purnawan Basundoro (Pengarang)

Edisi Cetakan kedua, Oktober 2022
Penerbit Tangerang Selatan : Marjin Kiri, 2022; © Purnawan Basundoro, 2013
Deskripsi Fisik xiv, 338 halaman : ilustrasi ; 21 cm
ISBN 9789791260220
Subjek Sejarah Surabaya
Bahasa Indonesia
Call Number 959.8286 PUR m

Tersedia di:

Perpustakaan Jakarta - Cikini
Dapat dipinjam: 5

Deskripsi

Buku ini secara komprehensif mengulas dinamika aksi rakyat miskin kota Surabaya –salah satu kota besar terpenting semasa Hindia Belanda maupun Indonesia pascaproklamasi—dalam memperjuang­kan hak atas ruang hidup mereka di kota. Bayang-bayang perebutan ruang selalu terjadi dari waktu ke waktu baik antara pendatang dengan penduduk setempat, pendatang dengan pendatang, rakyat miskin dengan institusi negara, serta antara rakyat miskin dengan kelompok-kelompok lain. Studi mengenai rakyat miskin perkotaan sebagian besar menyimpulkan bahwa mereka selalu kalah oleh kekuatan dominan. Namun, pengalaman rakyat miskin di kota Surabaya selama kurang lebih lebih enam puluh tahun membuktikan bahwa mereka ternyata mampu menjadi kekuatan dominan yang turut memengaruhi proses perkembangan kota tersebut. Buku ini penting dibaca terutama karena masalah ruang semakin menjadi persoalan genting di kota-kota besar Indonesia saat ini.

Ulasan

Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!