

Bahasa, kebudayaan, dan pandangan tentang kebahasaan masyarakat penutur bahasa kafoa di Alor, Nusa Tenggara Timur
Abdul Rachman Patji (Pengarang) ; R. Tammy Maulany Dayana (Penyunting)
Tersedia di:
Deskripsi
Alor, disebut juga Nusa Kenari, adalah pulau yang penuh eksotisme. Di sana, keragaman bahasa dan budaya masyarakat sama indahnya dengan keelokan alam yang mewujud pada laut, bentangan garis pantai, dan gunung berliku tiada putus. Bahasa dan budaya, sebagai olah rasa dan hasrat manusia pun mewujud menyesuaikan tempat tinggal dan garis keturunannya. Puluhan bahasa sebagai produk terpenting kebudayaan manusia telah lahir dari pulau ini, salah satunya Kafoa. Suatu bahasa yang hanya digunakan oleh seribuan orang pada dua dusun kecil di Kecamatan Alor Barat Daya, Nusa Tenggara Timur. Sepertinya, perbedaan bahasa akan berjalan lurus dengan perbedaan suku, subsuku, dan lelang. Untuk menyiasatinya, masyarakat pun secara sengaja “menyimpan sementara” bahasa ibunya (mother tongue) ketika berhadapan dengan suku lain yang berbeda bahasa. Bunga rampai tentang Kebahasaan Masyarakat Etnik Kafoa telah menunjukkan kenyataan-kenyataan etnografis bahwa bahasa, mau tidak mau, akan bertumbuh kembang dengan proses dan praktik kebudayaan masyarakat. Dalam proses pemertahanannya juga tidak luput dari aspek-aspek sosial, ekonomi bahkan politik sekalipun.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

oman rumah tangga. Oleh SARUMPAET, R.I;
SARUMPAET, R.I;

unjuk baru korespondensi niaga bahasa Indonesia. Oleh BRATAWIDJAJA, Thomas Wijasa;
BRATAWIDJAJA, Thomas Wijasa;

Kamus akuntansi
Amin Widjaja Tunggal

Berutang dengan cerdas : Strategi berutang yang terencana, terukur, dan terkendali
DJOHARI, Johnny

Bento : Praktis dan ekonomis
ANDIE ; TOPAN

60 Resep Paket Menu Sehari-hari Aneka Lauk dan Sayur
Dwi Nurmala ; Ratu Afifah

7 Amalan Meraih Keberkahan Rumah Tangga
Azizah Helmi, (penulis) ; Tree, (editor)

Aktivitas Aktivitas Seni Kreatif : krayon, kapur tulis, dan spidol
-

Thomas & Friend : Senang Belajar berhitung
TIM EFK

Dika si landak duri
Tartila Tartusi/penulis; (Pengarang)

Blues untuk Bonnie
Rendra (Pengarang)

Kasih menembus badai : menimba inspirasi dari karya heroik Minnie Vautrin, pahlawan tragedi Nanjing
Josef Purnama Widyatmadja (penyunting) ; Yusak Soleiman (Pengarang) ; David Widihandoyo (Pengarang) ; Hendri Wijayatsih (penyunting) ; Suryaningsih Mila (Pengarang) ; Mery Koliman (Pengarang) ; DIdik Christian Adi Cahyono (Pengarang) ; Zakaria J. Ngelow (Pengarang) ; Rudiyanto (Pengarang) ; Judith Lim (penyunting)

Makrifat sakit dan kematian
Haidar Bagir (Pengarang) ; Ahmad Najib (Penyunting) ; Azam Bahtiar (Penyunting)

Ekspresi budaya : IV
Cucu Rita Sary (Pengarang) ; Aep Tursaman (Penyunting)
