

(IM) Perfect Me
Kelly Santana (Pengarang) ; Intan Faradillah (Penyunting)
Tersedia di:
Deskripsi
Pernah nggak kamu berpikir seperti ini. "Ah, aku bodoh. Tidak sepintar dia.""Aku malu, mukaku tidak secantik dia." "Wow, kariernya melesat dengan cepat. Tidak seperti aku yang tidak berkembang." "Aku harus kuat. Aku tidak boleh lemah." "Masak begini aja aku tidak bisa." Tanpa sadar, kita lebih sering menyemangati dan menguatkan orang lain dengan kata-kata positif. Tapi, justru bersikap 'jahat' pada diri sendiri. Tanpa sadar, kita lebih suka mendengarkan ucapan orang lain. Tapi, tidak pernah mendengar isi hati sendiri. Tanpa sadar, kita terlalu bersemangat saat dimintai pertolongan oleh orang lain. Tapi, tidak pernah peka pada diri sendiri yang sudah berteriak meminta pertolongan. Sebenarnya apa yang terjadi pada diri ini? Apakah kita sudah mengenal diri sendiri dengan baik? Kalau sudah mengenalnya, lalu apakah kita sudah benar-benar menyayangi diri ini? Sebesar apa dukungan yang pernah kita berikan untuk diri sendiri? “Aku nggak tahu mau jadi apa di hidupku.” Ini adalah kalimat yang sering kali terngiang di benak ketika aku sedang mengalami Quarter Life Crisis beberapa tahun lalu. Dari sinilah awal mula kelahiran buku ini. Di masa-masa sulit itu aku merasa seperti tidak kenal sama diri sendiri, kehilangan jati diri. Tidak tahu apa kelebihan dan talentaku, merasa insecure, rendah diri, dan tidak tahu apa yang aku inginkan dalam hidup ini. Butuh beberapa tahun bagiku untuk bisa keluar dari fase krisis ini. Di saat itulah aku menyadari betapa pentingnya support bagi orang-orang yang sedang berjuang menghadapi fase Quarter Life Crisis. Aku berpikir alangkah baiknya jika ada sebuah guideline yang bisa membantu kita untuk kembali belajar mengenal dan memahami diri sendiri. Untuk bisa kembali membangun self-love dan mengajarkan kita untuk tidak menggantungkan nilai diri kita pada validasi orang lain. Karena alasan itulah aku menulis buku ini. Aku memang tidak bisa ada di sampingmu. Tapi, aku harap buku ini bisa menemani perjalananmu untuk kembali memberdayakan diri sendiri dan tumbuh menjadi versi terbaik dari dirimu sendiri. Temukan jawabannya melalui buku ini. Dilengkapi dengan ilustrasi, tip dan trik, contoh kasus, dan tentu saja lembar interaksi yang dapat membantu kamu untuk lebih mengenal dan mencintai diri sendiri serta belajar untuk bersikap 'bodo amat' di waktu dan saat yang tepat. Karena diri ini berhak untuk dicintai dan disayangi dengan seutuhnya tanpa perlu menjadi sempurna.
Ulasan
Buku Rekomendasi Lainnya

Busana Betawi : Sejarah dan prospek pengembangannya
Yasmine Zaki Shahab ; Heriyanti

Salesmen super : Cara sukses mempengaruhi pelanggan agar membeli melalui penggunaan bahasa dan intuisi
MARTIN, Steve W

Ragam kreasi gambar chibi dengan Photoshop
WAHANA KOMPUTER

Pantangan dalam bisnis dan yang harus dilakukan dalam bisnis : solusi cerdas melesatkan omzet bisnis
Tri Wahyuni Zuhri

Islam For Children : Belajar Islam Sedini Mungkin
Ayah Fatih

Siap Menghadapi Ujian Nasional 2009 : Kimia SMA
; Fitria Meilina Kartika Sari ; Jamil Suprihatiningrum

love letters to the dead
Dellaira, Ava ; Angelic Zai Zai ; Dyah Agustine

Never where
Neil Gaiman (Pengarang)

I Decide To Be Happy Today!
-

Masakan populer Indonesia
Hiang Marahimin (Pengarang)

Pengembangan alat ukur psikologi
Suryabrata, Sumadi (Pengarang)

Menulis Mandarin : Hewan peliharaan
Suparto (Pengarang) ; Hartin Rozaline (Pengarang)

Economics of strategy
Besanko, David (Pengarang) ; Dranove, David (Pengarang) ; Shanley, Mark (Pengarang) ; Schaefer, Scott (Pengarang)

Rehabilitas Korban Belajar dari Mantan Aktivis NII, Gafatar dan Deportan/Returni ISIS
Robi Sugara (Pengarang)
