Bangsa gagal :  mencari identitas kebangsaan

Bangsa gagal : mencari identitas kebangsaan

ANSHORIY, H.M. Nasruddin Ch ; ARIFIN, Ahmala (ed.)

NASIONALISME
Detil Buku
Edisi Cetakan I: Mei 2008
Penerbit Yogyakarta : LKiS, 2008
Deskripsi Fisik xvi, 196 hlm. ; 21 cm.
ISBN 978-979-1283-65-6
Subjek NASIONALISME
Bahasa Indonesia
Call Number 320.54 ANS b
Deskripsi
hlm. 189 - 190 ; Abad mendatang dianggap sebagai abad biologi karena yang dominan adalah bioteknologi. Industri yang mempersingkat ruang dan waktu akan bertambah maju, seperti telematik, mikroteknologi, dan kolonisasi angkasa. Industri budaya berkembang seperti industri sosial, industri ruang-waktu, dan industri jaminan. Ekonomi menjadi dualistik karena adanya ekonomi informal. Dunia semakin padat karena terdapat lebih dari enam biliun manusia: 50% hidup di kota-kota besar yang ada di Selatan.Terdapat perubahan gaya hidup yang mendasar, seperti misalnya, kehidupan keluarga, hubungan antarindividu, dan pola perkawinan dan pertemanan. Kemungkinan ilmu pengetahuan akan dijadikan semacam agama, dan para ilmuwan menjadi rahibnya. Namun, hal ini tidak akan dapat memuaskan. Persoalan yang transendental tidak dapat diatasi hanya melalui pemecahan hubungan non-transendental. Momentum Satu Abad Kebangkitan Nasional ini selayaknya menjadi cerminan bagi kita untuk menata kembali prinsip dan praktik berbangsa dan bernegara.
Pinjam Buku Ini
Buku ini dapat dipinjam/dibaca di:
Perpustakaan Jakarta - Cikini Dapat dipinjam: 1
Perpustakaan Jakarta Utara - Koja Dapat dipinjam: 3