"Selama kita hidup, kematian tak ada, dan ketika kematian datang, kita yang tak lagi ada." Sepanjang jejak sejarah filsafat barat, membicarakan kematian pun menjadi problem akut dan kronis: bagaimana kita bisa mengetahui sesuatu yang tidak pernah dialami oleh manusia yang masih ada bersama kita? akhirnya, yang kita ketahui tentang kematian hanyalah sebatas emosi-emosi yang kita jejalkan ke dalamnyua : ketakutan, kecemasan, kehilangan, kesia siaan, ataupun pemakluman dan bayangan paranoid.