JAKLITERA sudah ada versi mobile lho!
Unduh
Yuk, bagikan buku ini!
Salin tautan:
https://perpustakaan.jakarta.go.id/digital-book/detail?cn=INLIS000000000007960
Baca koleksi ini


Jembatan impian
Tanizaki, Junichiro (Pengarang)
Edisi
-
Penerbit
Jakarta : Pustaka Jaya, 1976
Deskripsi Fisik
128 halaman ; 21 cm.
ISBN
-
Subjek
Fiksi Terjemahan
Bahasa
Indonesia
Call Number
H.38.931
Deskripsi
Fiksi terjemahan yang berjudul Jembatan Impian karya Junichiro Tanizaki yang menceritakan tentang pengakuan seorang pemuda lelaki yang selalu hidup dalam bayangan kenangan akan ibu kandungnya yang telah lama meninggal, kemudian terlambung pua oleh kasih sayang ibu tirinya yang mirip dengan ibu kandungnya. Suatu hubungan antara anak dan ibu tiri yang dijalin dengan anyaman misteri, ditampilkan oleh pengarangnya sebagai teka-teki.
Ulasan
Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!
Koleksi Rekomendasi Lainnya

Nirwan Dewanto
Dendam kesumat dalam warna Batak
Nirwan Dewanto (Pengarang)

Ganug Nugroho Adi
Sebuah cerita, antara gila dan waras
Ganug Nugroho Adi (Pengarang)

Donggo, A.D.
Balada Karti dan Akbar. bagian 65
Donggo, A.D. (Pengarang)

Kritik Esai / McGlynn, John H.
Keluar dari pakem Orde Baru
Metta Dharmasaputra (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Nyoman Wirata
Kumpulan-kumpulan puisi karya Nyoman Wirata
Nyoman Wirata (Pengarang)

Abdul Hadi WM / Chairil Anwar
Dari Meja Redaksi, Pesan chairil anwar pada generasi muda
Abdul Hadi WM (Pengarang)

Widi Widayat
Perawan kasmaran (276-278)
Widi Widayat (Pengarang)

Pearl S. Buck
Timbangan buku
Pearl S. Buck (Pengarang)

Slamet Rahardjo Djarot
Telegram diputar di Eropa

Abdurrahman Wahid
Gus Dur, Warga NU Setuju Soeharto Diadili : Emil Salim, Pertemuan untuk cairkan kebekuan
Abdurrahman Wahid (Pengarang)

Esai Indonesia / Wayang
Cara2 menyorek (menggambar) wayang
K.R.T. Josodiningrat (Pengarang)

Pramoedya Ananta Toer, 1925/2006
Sekapur sirih : pengantar tulisan Pramoedya Ananta Toer dan Joebaar Ajoeb

Dee, 1976/ / Ayu Utami, 1968/ / Marissa Haque / Fira Basuki, 1972/
Mandi dulu baru nulis

Korespondensi
Surat protes

W.S. Rendra / Johann Wolfgang Von Goethe