Sebuah kliping berjudul "Dialog Jarak Jauh dengan DIHA : Makna Sebuah Kesempatan : Menjumpai mitra Fachry di Kandangan Utara" berisi esai dari seorang penulis, Diah Hadaning, yang menyampaikan pandangannya bahwa menunjukkan karya seperti pergelaran sastra tingkat nasional sangat berarti bagi para penulis daerah, baik untuk meraih pengakuan maupun mengangkat nama daerah. Diperoleh dari surat kabar Mingguan Swadesi terbitan Minggu, 8 Oktober 1989.