JAKLITERA sudah ada versi mobile lho!
Unduh
Yuk, bagikan buku ini!
Salin tautan:
https://perpustakaan.jakarta.go.id/digital-book/detail?cn=INLIS000000000026135
Baca koleksi ini


Sumpah Dewabrata menggoncangkan langit dan bumi sumpah satria yang lebih mengutamakan kewajiban daripada hak
Suwartono (Pengarang)
Edisi
-
Penerbit
Tempat terbit tidak terindentifikasi : Buana Minggu, 1985
Deskripsi Fisik
2 halaman : ilustrasi ; 25 cm.
ISBN
-
Subjek
Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Bahasa
-
Call Number
N.69.1721
Deskripsi
Terkisahlah kini Prabu Sentanu sudah berada kembali di istananya setelah untuk sementara pinangannya untuk mempersunting Dewi Sayoanagandi ditolak oleh Dasabala, ayah sang dewi. Kalau persyaratannya hanya berwujud harta benda memang tidaklah sulit untuk memenuhinya.
Ulasan
Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!
Koleksi Terkait

Surat kabar Indonesia / Fiksi Indonesia
Subali menghajar habis habisan Sugriwa yang tak melakukan perlawanan : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Suwartono / Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Rahwana serang Ayodya untuk mencari wanita titisan Dewi Widowati : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Karena fitnah, Bathara Guru berniat hancurkan Wiswamarta yang telah terusir di dunia : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Suwartono / Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Ramaparasu menebus dosa mendirikan pertapaan di Dipatoda : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Diluar dugaan Syakuntala ternyata Prabu Dusmanta tak kenali lagi isterinya, apalagi anaknya : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Surat kabar Indonesia / Fiksi Indonesia
Dusmanta tak bisa mungkir lagi, Syakuntala dan Sarwadamana masuk istana : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Dewi Gangga terpaksa cari suami karena diharuskan melahirkan 8-wasu yang terusir dari Suralaya : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Rahwana mengusir adik adik dan kakeknya demi mempertahankan wanita curiannya : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Pasukan Rama menyerang dan lakukan blokade atas Alengka
Suwartono (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Kumbakarna muntahkan segala kenikmatan dari dalam perutnya didepan Rahwana
Suwartono (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Pasukan komando Pangleburgangsa : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Kumbakarna semakin berbahaya meski tanpa lengan dan kaki sekalipun : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Trisirah baru tewas setelah tiga kepalanya punah terpanah : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Satu satu anak Rahwana gugur karena Wibisana masih dicekam frustasi : wayang dan kehidupan sehari hari
Suwartono (Pengarang)

Fiksi Indonesia / Surat kabar Indonesia
Dewabrata putra mahkota Astina, sang ayah jatuh cinta lagi pada wanita lain
Suwartono (Pengarang)
Koleksi Rekomendasi Lainnya

Gerard Kornelis va het Reve

Ali Akbar Navis / Mursal Esten
Catatan kecil atas tulisan Navis
Mursal Esten (Pengarang)

D. A. Perasi
Film dalam kehidupan kampus

Esai Indonesia
Nina Pane Budiarto

Titiek Viva
Anggrek berbunga di Kinabalu bagian 18-tamat
Titiek Viva (Pengarang)

Navis, A. A. (Ali Akbar), 1924/2003
Di Lintasan mendung (5)
Navis, A. A. (Ali Akbar) (Pengarang)

Indonesia O'Galelano
Kumpulan biografi (dafar riwayat hidup) Indonesia O'Galelano

Timbangan Buku / Esai Indonesia
Cahaya ketulusan Danarto
Leila S. Chudori (Pengarang)

Oyon Sofyan
Resensi buku - Proses kreatif, mengapa dan bagaimana saya mengarang : proses kreatif dua belas orang pengarang Indonesia
Oyon Sofyan (Pengarang)

Pamusuk Eneste
Pengakuan 12 pengarang
Putu Arya Tirtawirya (Pengarang)

Pamusuk Eneste / Subagio Sastrowardoyo, 1924/
Surat untuk Pamusuk Eneste dari Subagio Sastrowardoyo (15 Februari 1985)
Subagio Sastrowardoyo (Pengarang)

D.P. Tampubolon
Kebudayaan Indonesia di luar negri
D.P. Tampubolon (Pengarang)

Timbangan buku
Sastra sebagai ilmu
Ketut Pegeg (Pengarang)

Korespondensi
Pembacaan sajak di TIM
Salim Said (Pengarang)

Fikisi Indonesia