Menafsirkan kalam Tuhan
Aksin Wijaya (Pengarang) ; Muhammad Ali Fakih (Penyunting)
Tersedia di:
Deskripsi
indeks hal: 294-298 ; bibliografi hal: 284-293 ; Buku ini mulanya adalah disertasi Dr. Aksin Wijaya yang dipertahankan di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Selain mampu mensistematisasi teori interpretasi al-Qur’an Ibnu Rusyd secara hermeneutis, ia juga menemukan beberapa hal penting yang cukup mengagetkan, terutama bagi kita yang selama ini menempatkan Ibnu Rusyd di menara gading. Salah satunya adalah bahwa corak interpretasi al-Qur’annya memungkinkan masuknya dua unsur ideologis, Aristotelian dan Zhahiriyah. Ideologisasi ini pada akhirnya berujung pada “penyingkiran” pihak lain yang berada di luar kelompoknya (Asy’ariyah, Mu’tazilah, Al-Ghazali, kaum sufi), sembari “membela” dan “mengangkat” kelompoknya sendiri (Aristotelian). Bahkan, ideologisasi ini membuat Ibnu Rusyd “tidak mampu” menawarkan teori yang original, tidak “konsisten”, bahkan acap kali terjebak pada “logika berpikir yang rancu” dalam menginterpretasikan al-Qur’an.
Ulasan
Buku Terkait
Buku Rekomendasi Lainnya
Minyak dalam politik
NORENG, Qystein
Pertolongan pertama pada penyakit 2
NABILA
Partisipasi politik di negara berkembang
HUNTINGTON, Samuel P.
Misteri Karibia = A caribbean mystery
Christie, Agatha ; Penerjemah ; Sudarto
Puasa Sambil Detoks : memurnikan kembali body, mind & soul
; Anjelita Noverina
KAMUS AL MUNIR : ARAB - IMDONESIA
-
Panggung Heboh
-
Riwayat Nabi Muhammad Saw dan tempat-tempat suci agama islam
Doddy Fachrurozie (Pengarang)
Gita sendu sepanjang malam
Maulana Syamsuri (Pengarang)
Terampil menjahit busana tingkat pemula
Husna W (Pengarang) ; Amalia Iffat (penyusun) ; Tristanti (penyunting)
I'm Carel
Septiana (Pengarang) ; Kirana Putri Ersapranu (Penyunting)
The psychology of money : Hardcover
Housel, Morgan (Pengarang) ; Zia Anshor (Penerjemah) ; Lucia Aryani (Penyunting)
Life has its time : tenang, semua ada waktunya
Devi Ardiyanti (Pengarang) ; Tim Terang Sejati (Penyunting)
Sekosong jiwa kadaver
Ita Fajria Tamim (Pengarang) ; Jia Effendie (Penyunting)