JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh
Pinjam buku ini
Menafsirkan kalam Tuhan

Menafsirkan kalam Tuhan

Aksin Wijaya (Pengarang) ; Muhammad Ali Fakih (Penyunting)

Edisi Cet. 1
Penerbit Yogyakarta : IRCiSoD, 2021
Deskripsi Fisik 302 halaman ; 15,5 x 24 cm
ISBN 9786236699201
Subjek Agama Islam
Bahasa Indonesia
Call Number 297.13 AKS m

Tersedia di:

~Perpustakaan Jakarta Utara - Koja
Dapat Dipinjam: 2
Baca di Tempat: 2
Sedang Dipinjam: 0
00006551150
Tersedia
RUANG KOLEKSI UMUM UTARA - Koleksi Dewasa Lantai 3
297.13 AKS m
Koleksi Umum
00006551153
Tersedia
RUANG KOLEKSI UMUM UTARA - Koleksi Dewasa Lantai 3
297.13 AKS m
Koleksi Umum
00006551158
Baca di tempat
PERPUS CILINCING--RUANG KOLEKSI UMUM - Perpustakaan Cilincing lantai 2
297.13 AKS m
Koleksi Umum
00006551163
Baca di tempat
RUANG KOLEKSI TANDON UTARA - Lantai Dua
297.13 AKS m
Koleksi Umum

Deskripsi

indeks hal: 294-298 ; bibliografi hal: 284-293 ; Buku ini mulanya adalah disertasi Dr. Aksin Wijaya yang dipertahankan di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Selain mampu mensistematisasi teori interpretasi al-Qur’an Ibnu Rusyd secara hermeneutis, ia juga menemukan beberapa hal penting yang cukup mengagetkan, terutama bagi kita yang selama ini menempatkan Ibnu Rusyd di menara gading. Salah satunya adalah bahwa corak interpretasi al-Qur’annya memungkinkan masuknya dua unsur ideologis, Aristotelian dan Zhahiriyah. Ideologisasi ini pada akhirnya berujung pada “penyingkiran” pihak lain yang berada di luar kelompoknya (Asy’ariyah, Mu’tazilah, Al-Ghazali, kaum sufi), sembari “membela” dan “mengangkat” kelompoknya sendiri (Aristotelian). Bahkan, ideologisasi ini membuat Ibnu Rusyd “tidak mampu” menawarkan teori yang original, tidak “konsisten”, bahkan acap kali terjebak pada “logika berpikir yang rancu” dalam menginterpretasikan al-Qur’an.

Ulasan

Belum ada ulasan untuk buku ini. Jadilah yang pertama untuk mengulas!