JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh

BACA JAKARTA I

5 Februari 2023 - 20 Februari 2023
Triwulan 1

12401

Partisipan saat ini

0

Partisipan diundang

Deskripsi

Yuk, ikutan Tantangan Baca Jakarta selama 14 hari. Sebuah tantangan membaca untuk masyarakat semua usia yang tinggal di Jakarta maupun luar Jakarta. Bergembira bersama sambil mencerdaskan masyarakat DKI Jakarta, juga Indonesia.

Dari tanggal 5 - 18 Februari kita bersama-sama membaca sekaligus beraktivitas literasi di mana pun dan kapan pun.

#DenganBacaKitaBisa #SalamLiterasi

 

Lihat tutorial Baca Jakarta 2023 di sini: Tutorial Baca Jakarta

Bagikan event ini:

Aktivitas Peserta

Muhammad Ibad Febriansyah
Muhammad Ibad Febriansyah
2 tahun yang lalu

Buku cerita bobo, karena agar mereka mendapat ilmu dan wawasan darii buku cerita tersebut

Hismi Aulia Ramadani
Hismi Aulia Ramadani
2 tahun yang lalu

Peter Evans, adalah tokoh yang saya idolakan di dalam cerita ini. Menurut saya, Evans adalah orang yang memiliki wibawa dan karisma yang memesona, selain itu ia juga berani dalam menggagalkan berbagai bencana buatan ELV sebelum mereka membunuh ribuan orang. selain Peter, saya juga menyukai tokoh Sanjong karena ia lucu dan dapat mencairkan suasana.

AYYASHSHAKA ACHEWAIE
AYYASHSHAKA ACHEWAIE
2 tahun yang lalu

JENDERAL SUDIRMAN karena beliau orang yang keren menurut aku taat dalam ibadah, pantang menyerah, berjiwa nasionalisme, cinta tanah air.. pokok nya beliau orang hebat menurut aku

Muhammad Nauval Arme
Muhammad Nauval Arme
2 tahun yang lalu

Naruto.....Naruto tokoh kartun pemberantas kejahatan

Hafeeza Aisha dinia
Hafeeza Aisha dinia
2 tahun yang lalu

Saya membaca buku tema 7 yg berisi tentang sejarah proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Freya Felicity Assyakira
Freya Felicity Assyakira
2 tahun yang lalu

Buku cerita tentang Malin Kundang. Ada seorang ibu bersama anak lelakinya yang tinggal di gubuk. Pada suatu hari, anaknya yang bernama Malin ingin pergi merantau ke pulau seberang dengan tujuan untuk meningkatkan ekonomi dan derajat keluarga/ibu nya. Pada awalnya ibu nya Malin tidak setuju tetapi karena keinginan keras Malin akhirnya ibunya memberikan izin. Setelah Malin merasa sukses dan kaya akhirnya dia menjadi sombong, lalu tidak mengakui ibu kandungnya. Ibunya merasa sakit hati atas perbuatan Malin, kemudian mengutuk Malin menjadi sebuah batu.

Agenda Hari Ini