JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh

BACA JAKARTA II

7 Mei 2023 - 22 Mei 2023
Triwulan 2

10244

Partisipan saat ini

0

Partisipan diundang

Deskripsi

Yuk, ikutan Tantangan Baca Jakarta selama 14 hari. Sebuah tantangan membaca untuk masyarakat semua usia yang tinggal di Jakarta maupun luar Jakarta. Bergembira bersama sambil mencerdaskan masyarakat DKI Jakarta, juga Indonesia.

Dari tanggal 7 - 20 Mei kita bersama-sama membaca sekaligus beraktivitas literasi di mana pun dan kapan pun.

#DenganBacaKitaBisa #SalamLiterasi

 

Lihat tutorial Baca Jakarta 2023 di sini: Tutorial Baca Jakarta

Bagikan event ini:

Aktivitas Peserta

Cantika Aura Belva
Cantika Aura Belva
1 tahun yang lalu

ke gunung. karena sejuk dan pemandangan dari atas gunung lebih indah

IBNU AL-BATUTA
IBNU AL-BATUTA
1 tahun yang lalu

Buku yang saya baca berjudul "mantra" di buku tersebut bercerita tentang seorang yang bermimpi bertemu dengan sang penyihir

Stefani Octa Desilvia
Stefani Octa Desilvia
1 tahun yang lalu

Buku yang saya baca yaitu buku Bawang Merah dan Bawang Putih. Tokoh dalam cerita ini yaitu: 1.Bawang Putih,2.Bawang Merah, 3.Ayah Bawang Putih, 4.Ibu Tiri, 5.Paman pemburu, 6.Nenek. Karakter nya adalah:1.Bawang Putih adalah anak yang baik, sabar, sopan, dan patuh, 2.Bawang Merah adalah anak yang suka iri dan jahat, 3.Ayah Bawang Putih adalah orang yang baik hati, 4.Ibu Tiri adalah orang yang jahat dan serakah, 5.Paman pemburu adalah orang yang jujur dan suka membantu, 6.Nenek adalah orang yang baik hati dan dermawan. Alkisah di sebuah desa hiduplah satu keluarga yang terdiri dari: Ibu, Bapak dan seorang anak perempuan yang bernama “Bawang Putih”, mereka hidup bahagia. Pada suatu hari musibah menimpa keluarga mereka, Ibu si Bawang Putih sakit parah. Ketika itu bapaknya sedang berdagang, Ibu si Bawang Putih tidak bisa diobati akhirnya meninggal dunia. Si Bawang Putih sangat sedih sekali karena ditinggalkan Ibunya, sedangkan Bapak yang disayangi menikah lagi dengan wanita lain yang telah mempunyai anak perempuan yang bernama “Bawang Merah”. Bawang Putih semakin hari semakin sedih dan menderita karena disiksa oleh Ibu dan saudara tirinya. Pada suatu hari lewatlah seorang pangeran yang tampan dia melihat Bawang Putih sedang mencuci baju di sungai, dia melihat kecantikannya dan kemudian jatuh hati padanya. Pangeran mengejar si Bawang Putih kerumahnya tetapi dihalangi oleh saudara tirinya, tapi karena kebaikan si Bawang Putih akhirnya dilamarlah oleh pangeran itu dan akhirnya mereka menikah dan hidup bahagia selamanya.

cahya syifa
Cahya syifa
1 tahun yang lalu

bawang merah bawang putih ibu tiri bawang merah = jahat pemarah suka menfitnah bawang putih = baik hati pemaaf lemah & lembut ibu tiri = jahat nenek = baik hati jadi bawang merah menfitnah bawang putih bilang kalau bawang putih jahat kepadanya dan akhirnya si bawang putih keluar tetapi si bawang putih ketemu sama nenek baik hati yg ingin menolongnya

Nadira Putri Sakhiya
Nadira Putri Sakhiya
1 tahun yang lalu

Aku memilih untuk jalan- jalan ke pantai karena kalau di pantai aku dapat melakukan banyak hal seperti main pasir ,main air dan masih banyak lagi yang bisa aku kerjakan di pantai

Athar Rizky Pahlevi
Athar Rizky Pahlevi
1 tahun yang lalu

Hai, saya athar Saya dan kedua orang tua saya senang sekali pergi jalan-jalan ke pantai karena kalo dipantai enak,bisa main air dan juga main pasir, pokoknya seru deh kalo kepantai bisa berenang dipinggir pantai sekalian main pasir bikin istana pasir 😁

Khairin aida zabirah
Khairin aida zabirah
1 tahun yang lalu

Si kancil, si kancil yg cerdik. Kancil begitu cerdik mengelabuhi musuhnya

REINANDITA ALIFAH PURIYANTO
REINANDITA ALIFAH PURIYANTO
1 tahun yang lalu

Suka keduanya, tapi lebih pilih ke gunung karena mempunyai pemandangan dari atas gunung yang indah dan udara yang dingin

Agenda Hari Ini