Elisya Septiani
2 tahun yang lalu
saya membaca buku berjudul kolam ikan kakek, buku ini menceritakan tentang ikan ikan kakek yang hanyut ke sungai, eneng (cucu kakek) pun membantu nya, dan mencari tahu apa yang membuat kolam ikan kakek meluap
Putri widya lestari
2 tahun yang lalu
Malin kundang sangat asik
Luna Ayudia Ahmad
2 tahun yang lalu
yang fana adalah waktu
penulis: Sapardi Djoko Damono
cerita singkat
Dalam novel ini prahara cinta antara Sarwono dengan Pingkan selesai. Kedua keluarga akhirnya mengerti bahwa kedua cinta tersebut tak bisa dipisahkan. Ketika cinta telah dimulai, maka di sanalah cinta harus teguh. Hanya cinta yang tak teruji oleh waktu yang akan gugur. Itulah mengapa dalam cinta waktu adalah fana.
Uniknya, dalam semua perenungan, terlebih saat Sarwono berkunjung ke Kyoto dan mereka berdua mengunjungi Danau Biwa, kedua insan ini seakan kembali ke pertemuan pertama. Pertemuan saat Pingkan masih SMP. Pertemuan mereka berdua sebagai orang dewasa di Danau Tondano. Dalam cinta, waktu adalah fana.
SDD menggunakan keabadian cinta merpati. Di awal novel Sarwono digambarkan mengenang masa kecilnya. Sarwono mengingat sepasang merpati yang selalu bercumbu di atas bubungan rumahnya. Yang jantan selalu bersuara wok..wok …kethekur. Dan suara wok…wok…kethekur itulah yang senantiasa abadi dalam benak Sarnowo. Suara itulah yang selalu mengingatkan cinta antara dirinya dengan Pingkan. Suara merpati yang meski telah dipisahkan (dijual) ternyaka kembali bersama lagi.
SDD nakal dalam novel ini. Setelah persoalan Pingkan dan Sarwono selesai, ia memunculkan kisah baru. Kisah antara Noriko dan Katsuo. Hubungan yang sepertinya akan lancar ini kemudian menjadi berbelok arah. Noriko yang menyadari bahwa ia tidak mencintai Katsuo memilih untuk kabur ke tempat Pingkan. Noriko meninggalkan waktu yang bukan cinta. Ia mengelana untuk menjalani takdirnya sendiri. Noriko pergi ke Solo. Ia tinggal bersama dengan Ibu Pelenkahu, ibu Pingkan. Ketika sebuah kisah mendekati akhir, ada saja kisah baru yang menggantikannya
Putri widya lestari
2 tahun yang lalu
Bandung karna kotq yang seru
Joshua Valentino Sinaga
2 tahun yang lalu
Saya membaca buku tentang tempat wisata pulau pahawang yang terletak di lampung. Pulau pahawang memiliki laut yang sangat indah dan beberapa rumah yang terletak di dekat pantai juga pemandangan indah saat sore hari
Muhammad Hanafi Ashary
2 tahun yang lalu
Aku membaca buku Kura-Kura. Buku ini menceritakan apa itu hewan kura kura. Kura kura adalah hewan yang berjalan lambat dan memiliki tempurung yang keras dan kaku. Kura kura biasa hidup di seluruh benua yang beriklim dingin kecuali di benua antartika. Di dalam tempurung kura kura juga ada pembuluh darah, jadi kura kura bisa merasakan apabila ada yang menyentuh tempurung nya. Kura kura ada yang bersifat herbivora, karnivora atau omnivora. Kura kura dapat hidup hingga 100 tahun lebih.
Nuraini
2 tahun yang lalu
Hikayat kotaku
Antalogi pesona Jakarta timur