Yuniatri Wulandari
1 tahun yang lalu
Aku membaca buku cerita yang berjudul 'Malin Kundang', nama penulis nya Rini Kurniasih. Buku Malin Kundang adalah cerita / hikayat yang berasal dari provinsi Sumatera Barat. Legenda Malin Kundang berkisah tentang seorang anak yang durhaka pada ibunya. Rasa sakit di hati sungguh tiada terkira akibat perlakuan dari anaknya yang telah melemparkan perempuan tua itu hingga terjengkang dan meminta awak kapal untuk mengusirnya dengan kasar, dan segera mengangkat sauh dan berlayar meninggalkan pelabuhan, karena rasa malu pada istrinya kalau ketahuan bahwa perempuan tua yang datang dengan pakaian lusuh dan memeluknya itu adalah ibu kandungnya. Menerima perlakuan yang sudah keterlaluan dari anaknya tersebut, ibu malin kundang merasa sangat kecewa dan akhirnya ia mengutuk Malin menjadi batu. Sebentuk batu di pantai Air Manis, Padang, konon merupakan sisa-sisa kapal Malin Kundang.
NOVA AJI PRASETYO
1 tahun yang lalu
Wisata murah jogja yang berisi bermacam macam tempat wisata di jogja yang murah
Yang menarik dari buku wisata yang saya baca adalah gambar dan kulinernya khususnya di obyek wisata jogjakarta..
Cut Lutfiana Putri
1 tahun yang lalu
Saya membaca buku LIMA SEKAWAN: DI PULAU SERAM ciptaan Enid Blyton. Buku ini menceritakan tentang 5 sekawan yang berpetualang ke hutan yang seram. Di hutan itu terdengar bisikan dan tangisan, pulau itu betul-betul seram dan terlarang.
Hauranisa
1 tahun yang lalu
Buku yang saya baca hari ini berjudul "Ruang Virtual" yang ditulis oleh Jihan Azelia Yasmin dimana ia merupakan sahabat saya sendiri. Didalam buku ini menceritakan tentang sebuah permainan yang disebut 'roleplayer'. Permainan ini kita mainkan via telegram dimana kita bisa berteman dengan banyak orang tanpa mengenal identitas aslinya, hanya identitas samaran. Dalam buku ini, Jihan menceritakan pengalamannya selama ia bermain roleplayer, ia bertemu seseorang yang bisa ia sebut rumah namun pada akhirnya ia harus lost contact dengan orang itu. Namun, dibalik itu semua, Jihan banyak belajar untuk tidak terlalu berharap kepada manusia karena manusia bisa pergi kapanpun dan belum tentu kembali lagi.
CHRISTIAN HANDRI
1 tahun yang lalu
TIMUN MAS
PENGARANG:Dede Firmansyah
Suatu hari, seorang raksasa bernama Tuyul ingin menangkap Timun Mas untuk dimakan. Tuyul mengirimkan seekor burung hantu untuk mengintai Timun Mas dan memberitahunya tentang rencana jahatnya.
Kemudian, Timun Mas meminta bantuan seorang dukun untuk melarikan diri dari Tuyul. Dukun memberinya sebuah rencana, yaitu membuat sebuah boneka dari nasi dan ketan lalu membuangnya ke sungai dekat rumah.
Tuyul sangat senang karena ia berpikir Timun Mas sudah mati dan memutuskan untuk mencari makanan lain. Namun, Tuyul merasa sangat lapar dan memutuskan untuk kembali ke sungai untuk mencari sisa-sisa Timun Mas.
Timun Mas dan keluarganya mengira Tuyul sudah pergi dan berusaha untuk melanjutkan hidup mereka seperti biasa. Namun, Tuyul kembali dan mengejar Timun Mas.
Timun Mas bersembunyi di dalam sayuran dan kelapa, tetapi Tuyul menemukannya. Namun, dengan bantuan kuda putih ajaib yang diberikan oleh dukun, Timun Mas berhasil kabur dan melarikan diri ke istana.
Di istana, Timun Mas bertemu dengan seorang pangeran yang jatuh cinta padanya. Mereka menikah dan hidup bahagia selamanya. Cerita Timun Mas sering dijadikan bahan dongeng untuk anak-anak dan menjadi salah satu cerita rakyat yang paling terkenal di Indonesia.
Najwa Arsyifa Fahira
1 tahun yang lalu
Monas ( Monumen Nasional)
Menceritakan tentang sejarah berdirinya Monas
Berlian Putri Kamila
1 tahun yang lalu
judul buku The Seven Angels, karya Adel - Kecil Kecil Punya Karya
Farah, Gina, Xily, Tia, Zizy, Dirly, dan Hany tergabung dalam The Seven Angels, kelompok tujuh anak perempuan yang baik hati dan suka menolong. Saat Jakarta dilanda banjir, mereka suka mengumpulkan sumbangan dan menyalurkannya ke tempat pengungsian korban banjir. Tidak hanya itu, mereka juga aktif di sekolah. Tapi, mereka tidak akur dengan The Girls, kelompok anak perempuan lainnya di sekolah mereka. Grace, ketua kelompok The Girls selalu berusaha mengalahkan The Seven Angels dengan berbagai cara.
AQILA HAYUNING KINANTHI
1 tahun yang lalu
Sarah memberitahu temannya bahwa mereka akan studytour ke Monas. Sekolahnya memilih Monas, karena Monas telah digagas oleh I.r Soekarno dan dibangun sejak 17 Agustus 1961. Dan sebagai monumen kebanggaan nasional, Monas menyimpan banyak sejarah perjalanan bangsa IndonesiaIndonesia, oleh sebab itu, Monas memiliki Museum Sejarah Indonesia di lantai dasarnya, yang terdapat diorama (ruang yang dilengkapi patung, pemandangan dan gedung yang disesuaikan). Jadi, saat berkunjung ke Monas, kita tidak hanya berolahraga, bermain, atau melihat pemandangan Jakarta, namun, kita dapat mengerti sejarah Indonesia.