Ahmad Hizam Noor syauqi
1 tahun yang lalu
Ragunan Karna ragunan banyak hewan²
Fatir mujahid Wicaksono
1 tahun yang lalu
Aku membaca buku tentang Jakarta kebanggaanku,dalam buku tersebut banyak di ceritakan tentang Jakarta yang menjadi 8bubkota negara Indonesia.Di Jakarta banyak tempat wisata yang menarik yang dapat kita kunjungi seperti,Monas,dunia fantasi laut Marunda,hutan bakau dan tempat bersejarah lainnya.Aku ingi ke taman mini Indonesia indah karena taman mini Indonesia adalah miniatur dari Indonesia.
Larkaa Al Dheimas Lubis
1 tahun yang lalu
Haloo.Perkenalkan nama saya Larkaa Al Dheimas. Saya bersekolah di SDN 09 Pondok Kelapa, saya sangat senang membaca buku yang berjudul 50 wisdom Indonesia karya Anton Thedy dan Arif Firmansyah. Buku terbitan tahun 2014 ini menceritakan tentang beragam kekayaan Negeri saya tercinta yaitu Indonesia yang dimulai dari sabang sampai merauke. Buku ini sangat direkomendasikan bagi kita yang hobi travelling dan ingin mengunjungi tempat-tempat wisata yang sangat banyak di Indonesia.
Adryane Rachmadani
1 tahun yang lalu
Saya membaca buku berjudul Bumi Manusia, Sang penulis menyajikan penggalan kisah sejarah Indonesia lewat tokoh bernama Minke. Ia merupakan anak dari seorang priyayi yang bersekolah di sekolah Eropa. Pada zaman itu, Minke satu-satunya murid pribumi di sana. Nggak hanya kehidupan Minke, karena buku ini juga membuat kalian tahu bagaimana gambaran situasi saat masa pemerintahan kolonial. Termasuk hukum Eropa yang berlaku bagi kaum pribumi.
Muhammad Sabiq El Fatin
1 tahun yang lalu
Pagi ini aku membaca buku tentang tempat wisata di indonesia salah satunya yaitu Bali. Pulau Bali sudah terkenal ke penjuru dunia krn keindahan pantai-pantainya. Sebetulnya bukan hanya pantai yg menarik, tetapi budaya dan keramahan orang-orangnya juga sangat terkenal di mancanegara. Walaupun aku belum pernah ke Bali, aku ikut bangga krn Bali adalah bagian dari Indonesia. Suatu saat aku pasti akan berwisata kesana (Bali).
NURUL KAMILAH
1 tahun yang lalu
Judul: Laut Bercerita
Penulis: Leila S. Chudori
Isi cerita: Novel ini meceritakan tentang perjuangan para aktivis mahasiswa UGM pada tahun 90-an, yang berkeinginan untuk mengubah negeri ini menjadi lebih baik. Pada saat itu, Indonesia dipimpin oleh pemimpin yang otoriter. Para petinggi banyak yang melakukan KKN, pers dikuasai oleh pemerintah, rakyat benar-benar harus tunduk terhadap pemerintah, dan yang paling penting adalah para aktivis dibungkam dan disiksa untuk tidak menyuarakan keingin mereka, bahkan sampai menimbulkan korban jiwa. Novel ini bertutur kisah keluarga yang kehilangan anak, kakak, kekasih, suami, dan saudara mereka pada tahun 1998. Novel ini juga menceritakan betapa kuatnya persahabatan para aktivis mahasiswa UGM yang merasakan kekosongan di dada dan rasa menyesal "mengapa bukan saya yang mereka bunuh?". Dan Para sekelompok rezim yang gemar menyiksa dan berkhianat dengan teman sendiri. Walaupun novel ini berkisah tentang perjuangan, namun penulis tetap menyisipkan kisah romantis antara Laut dan Anjani, serta Asmara dan Alex. Kisah mereka benar-benar membuat para pembaca tertawa dan geleng-geleng kepala karena kelakuan pasangan itu. Para aktivis mahasiswa UGM yang bergabung dalam winatra dan wirasena menjadi sasaran empuk pemerintah untuk disiksa, agar mereka berhenti melakukan perbuatan yang dapat mengancam kedudukan Presiden Soeharto. Namun, karena para aktivis ini memiliki pemikiran yang terbuka dan kritis, mereka tidak kenal takut dan pantang menyerah, bahkan ketika nyawa mereka terancam sekalipun.