JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh

BACA JAKARTA II

7 Mei 2023 - 22 Mei 2023
Triwulan 2

10244

Partisipan saat ini

0

Partisipan diundang

Deskripsi

Yuk, ikutan Tantangan Baca Jakarta selama 14 hari. Sebuah tantangan membaca untuk masyarakat semua usia yang tinggal di Jakarta maupun luar Jakarta. Bergembira bersama sambil mencerdaskan masyarakat DKI Jakarta, juga Indonesia.

Dari tanggal 7 - 20 Mei kita bersama-sama membaca sekaligus beraktivitas literasi di mana pun dan kapan pun.

#DenganBacaKitaBisa #SalamLiterasi

 

Lihat tutorial Baca Jakarta 2023 di sini: Tutorial Baca Jakarta

Bagikan event ini:

Aktivitas Peserta

Desi Nurhayani
Desi Nurhayani
1 tahun yang lalu

Judul ; The Rise Of Maja Pahit Raja Kertanegara yang memotong telinga Meng Khi yang mengawali perjalanan menuju kelahiran Majapahit. Dipotongnya telinga utusan penyampai pesan Mongolia itu dipandang sebagai penghinaan oleh Raja Kublai Khan. Oleh karenanya, beliau memerintahkan tiga panglima perang utamanya, Shih Pi, Gao Xing, dan Ike Mese, untuk memberi pelajaran pada Raja Jawa sombong itu. Persiapan perang yang lebih matang karena jarak laut yang jauh pun disiapkan dalam beberapa tahun. Pengalaman kegagalan invasi ke Jepang telah membuat Mongolia lebih berhati-hati.Sementara itu di tanah JawaKerajaan Gelang-Gelang yang memiliki dendam khusus berhasil dihasut sebuah lontar dari seorang mantan Rakyan Demung Singasari, sang Adipati Sumenep Arya Wiraraja. Tahun 1292, pasukan Raja Jayakatwang menyerang Kerajaan Singasari dan berhasil menaklukan kerajaan sedikit prajurit itu karena ekspedisi pamalayunya. Dalam waktu semalam, Kerajaan Singasari hancur, Sri Kertanegara tewas, dan Raden Wijaya kehilangan istri-istrinya. Setelah hancurnya Singasari, keluarga kerajaan yang tersisa adalah target berikutnya sehingga membuat Raden Wijaya harus melarikan diri bersama beberapa pejabat Singasari yang tersisa dan Tribhuaneswari, salah seorang istrinya. Mereka dikejar pasukan Gelang-Gelang sampai melarikan diri ke Madura, untuk meminta perlindungan pada sang Adipati Sumenep. Adipati Sumenep menyanggupi permintaan itu bahkan memberikan cara agar tahta kerajaan kembali menjadi milik Wijaya.Setahun kemudian, kedatangan pasukan Mongolia dimanfaatkan oleh Raden Wijaya yang saat itu telah mendapat kepercayaan Raja Kediri untuk mengelola hutan Tarik. Mongolia dan bakal Majapahit itu menyerang Kediri dengan ganas dan berhasil menjadikan Kerajaan Kediri sebagai kerajaan dengan masa pemerintahan tersingkat yang dicatat dalam sejarah kerajaan besar. Kemudian keadaan berbalik, Raden Wijaya beserta mantan pejabat Singasari menyerang tentara Mongolia yang tengah lengah karena terhanyut dalam euforia pasca kemenangan. Pasukan Mongolia lari terbirit-birit kembali ke kerajaannya dan harus puas dengan hukuman Kublai Khan yang menanti di sana. Sedangkan Raden Wijaya dan para mantan pejabat Singasari mulai menata kerajaan baru, Kerajaan Majapahit.

Letisya Evelyn Chua
Letisya Evelyn Chua
1 tahun yang lalu

Judulnya: Nabi Syu'aib alaihi salam Penulisnya: Wahyu.w Isi buku: Nabi Syu'aib a.s mengajak kaumnya untuk menyembah Allah semata dan tidak menyekutukannya beliau melarang perbuatan keji dan tercela, seperti mengurangi timbangan,takaran,merampok,dan menakut-nakuti orang di jalan.

Ahmad Bukhori Muslim
Ahmad Bukhori Muslim
1 tahun yang lalu

Assalamu'alaikum Wr. Wb Sy Ahmad Bukhori Muslim dr SDN PADEMANGAN BARAT 01. Hari ini saya membaca buku LASKAR PELANGI, nama penulisnya "Andrea Hirata". Laskar Pelangi mengisahkan tentang sebelas anak yang berasal dari keluarga miskin, di mana mereka harus selalu berjuang dalam menempuh pendidikannya di sekolah sederhana yang ada di desa Balitong. Novel ini menegaskan bahwa setiap orang berhak memiliki cita-cita dan impian, serta setiap orang pasti memiliki kesempatan untuk bisa mewujudkan impiannya.

danielganteng
Danielganteng
1 tahun yang lalu

burung burung hering kembali melihat pemandangan yang aneh

SAFA DELIA
SAFA DELIA
1 tahun yang lalu

Kancil dan Buaya Kancil yang ingin menyebrangi sungai harus berfikir keras. Karena di sungai tersebut banyak Buaya yang membuatnya harus mencari ide. Tak lama kemudian kancil mendapatkan ide. Kancil berkata kepada Buaya " Buaya aku diperintahkan sang raja untuk menghitung anggota mu " Lalu sang Buaya mengikuti perintah kancil. Buaya bergegas baris bersama anggota nya yang lain. Buaya berbaris rapih sehingga membuat barisan seperti jembatan. Yang nantinya memudahkan kancil untuk menyeberangi sungai tersebut. Langsung saja kancil dan Buaya tersebut sama sama menghitung. Dan sampai pada hitungan terakhir dan kancil sampai juga ke sebrang sungai. Dan kancil pun berhasil mengelabui Buaya tersebut. Buaya pun merasa kesal dan marah. Lalu kancil lari dengan cepat menyelamatkan dirinya. Kancil memang hewan cerdik.

Muhammad Ibnu Ubaidillah
Muhammad Ibnu Ubaidillah
1 tahun yang lalu

Judul: Zeira and The World of Magic Penulis: Santi Mardiyatin Cerita Singkat: Menceritakan dua anak yang masuk ke dalam dunia magic/sihir di rumah tua lewat cermin

SEPTIA FITRIANI
SEPTIA FITRIANI
1 tahun yang lalu

Laskar Pelangi (2005): Andrea Hirata Novel ini bercerita tentang mirisnya keadaan pendidikan di Indonesia, tepatnya di daerah Belitung. Di sana, terdapat sekumpulan anak di desa yang ingin belajar untuk membenahi masa depan mereka kelak. Demi menempuh masa depan yang cerah, mereka rela menempuh jarak yang jauh dari rumah ke sekolahnya. Tak hanya itu, kejadian tak terduga pun kerap kali terjadi saat perjalanan tersebut. Belajar di sekolah dengan fasilitas pendidikan seadanya tidak membuat mereka gampang putus asa. Justru mereka semakin bersemangat dan menunjukkan kerja kerasnya untuk menjadi murid yang pintar dan sukses. Novel ini cocok di baca untuk menyalakan lagi semangat kita dalam menempuh pendidikan yang lebih baik ke depannya.

Helena Emeraldy Nur
Helena Emeraldy Nur
1 tahun yang lalu

Buku yang aku baca hari ini berjudul Gajah Pasukan Abrahah. Penulis Fitri Nurul. Buku ini menceritakan tentang seorang raja yang sombong bernama Abrahah. Ia memiliki pasukan gajah-gajah besar. Suatu hari, ia mendengar kabar bahwa ada satu bangunan di kota Mekkah yang banyak dikunjungi orang. Lalu raja Abrahah pun membuat satu bangunan yang lebih megah dan indah. Akan tetapi tidak ada orang yang mengunjunginya. Sang raja sangat marah, ia pun membawa pasukan gajahnya ke kota Mekkah untuk menghancurkan ka'bah. Kemudian datanglah pertolongan Allah berupa segerombolan burung yang membawa batu-batu panas. Batu-batu tersebut mereka lemparkan ke pasukan gajah Abrahah. Dan akhirnya ka'bah pun selamat dari serangan raja Abrahah.