JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh

BACA JAKARTA II

7 Mei 2023 - 22 Mei 2023
Triwulan 2

10244

Partisipan saat ini

0

Partisipan diundang

Deskripsi

Yuk, ikutan Tantangan Baca Jakarta selama 14 hari. Sebuah tantangan membaca untuk masyarakat semua usia yang tinggal di Jakarta maupun luar Jakarta. Bergembira bersama sambil mencerdaskan masyarakat DKI Jakarta, juga Indonesia.

Dari tanggal 7 - 20 Mei kita bersama-sama membaca sekaligus beraktivitas literasi di mana pun dan kapan pun.

#DenganBacaKitaBisa #SalamLiterasi

 

Lihat tutorial Baca Jakarta 2023 di sini: Tutorial Baca Jakarta

Bagikan event ini:

Aktivitas Peserta

AFRA NAILA ARKARNA
AFRA NAILA ARKARNA
1 tahun yang lalu

Dongeng Timun Mas mengisahkan seorang perempuan bernama Mbok Srini yang ingin memiliki anak, karena dirinya merasa kesepian tinggal sendirian setelah suaminya meninggal. Suatu hari, dirinya bermimpi didatangi seorang raksasa yang menyuruhnya untuk mengambil sebuah bungkusan di bawah pohon. Pengarang : Timun Mas / Dede Firmansyah

Cahya Ikrimah
Cahya Ikrimah
1 tahun yang lalu

Judul : Buku Dibawah Bendera Revolusi Isi Buku : berisi pemikiran dan pidato Sang Proklamator, Presiden pertama Ir. Soekarno. Buku ini menceritakan tulisan-tulisan Bung Karno dalam masa revolusi menuju Indonesia merdeka. Dalam tulisannya berjudul Nasionalisme, Islamisme, dan Marxisme, ada tiga konsep yang mewarnai gaya kepemimpinannya sebelum akhirnya turun setelah peristiwa Gestapo. Dengan nasionalisme Bung Karno mencoba membangkitkan kebanggaan akan sebuah bangsa yang besar dengan cita-cita yang tinggi. Islamisme ditandai dengan kesadaran menggali Islam yang sebenarnya. Sedangkan Marxisme dilihat sebagai energi yang bisa melawan kapitalisme yang menjadi motor kolonialisme ,sejak itu. Terimakasih...

Hafizd Putuaraq Ramadhan
Hafizd Putuaraq Ramadhan
1 tahun yang lalu

Cerita : Aji Saka Dan Asal Mula Aksara Jawa. Kisah awal mula aksara Jawa dimulai dari seorang pengembara bernama Aji Saka yang diikuti oleh kedua abdinya, Dora dan Sembada. Aji Saka ingin pergi mengembara meninggalkan Majethi. Ia pun menunjuk Dora untuk menemaninya, sementara Sembada ditugaskan tinggal di Majethi dan menjaga pusaka andalannya yang disebutkan merupakan sebuah keris.Sebelum mengembara, Aji Saka berpesan kepada Sembada untuk tidak menyerahkan pusaka tersebut kepada siapapun kecuali kepada Aji Saka sendiri. Sembada pun mematuhi pesan tersebut. Pengembaraan Aji Saka membawanya sampai ke Tanah Jawa. Pengembaraan ini mempertemukan Aji Saka dengan seorang raja yang dzalim, yakni Dewata Cengkar.Aji Saka dan sang raja pun terlibat pertikaian. Beruntungnya, dengan menggunakan ikat kepala yang bisa memanjang dan melebar, Aji Saka mampu mengalahkan sang raja.Ia melempar sang raja ke laut yang kemudian berubah menjadi buaya putih dan akhirnya meninggal. Setelah Dewata Cengkar kalah, Aji Saka kemudian didaulat menjadi seorang raja di Medang Kamulan.Setelah penobatan, Aji Saka mengutus punggawanya, Dora, untuk mengambil pusaka andalannya yang dijaga oleh Sembada. Maka, pergilah Dora ke Majethi menemui Sembada. Ketika Dora meminta pusaka tersebut kepada Sembada, Sembada teringat akan pesan Aji Saka bahwa pusaka tersebut tidak boleh diserahkan kepada siapapun kecuali kepada Aji Saka sendiri. Sembada pun menolak menyerahkannya kepada Dora.Setelah saling berdebat, mereka terlibat pertarungan sengit hingga sama-sama tewas karena keduanya memiliki kesaktian yang sama tingginya. Mendengar kabar tersebut, Aji Saka sangat menyesali kesalahannya Untuk mengenang kedua punggawa setianya tersebut, ia lantas membuat sajak berbentuk sebait aksara yang saat ini banyak dikenal masyarakat. Aksara Jawa tersebut adalah: ha na ca ra ka (ada utusan) da ta sa wa la (sama sama tidak mau mengalah) pa dha ja ya nya (sama sama sakti) ma ga ba tha nga (sama sama menjadi mayat)

Noval Suhairi
Noval Suhairi
1 tahun yang lalu

Noval suhairi.kls 4B... Sya pergi berwisata bersama mamak dan bapak.. Karna berwisata bersama mreka sangat menyenangkan🥰

Fathan mubina
Fathan mubina
1 tahun yang lalu

Saya membaca buku tentang Atlas bergambar hewan. Ilustrasi : Linda Edwards.. isi bukunya bercerita macam-macam hewan.tentang makanan , cara hidup dan lain lain seperti hewan beruang, kanguru dan burung.

Helena Emeraldy Nur
Helena Emeraldy Nur
1 tahun yang lalu

Buku yang aku baca berjudul Aku Cinta Tanah Air. Penulis vivi Ermawati. Buku ini membahas tentang pesona dan keindahan Indonesia, mulai dari keindahan alam, beragam suku, budaya, rumah adat, kuliner khas dan kain tradisional di setiap daerah yang ada di Indonesia. Buku ini juga mengenalkan kita tentang flora dan fauna serta hasil tanam seperti buah-buahan dan rempah-rempah yang ada di Indonesia. Selain itu, didalam buku ini terdapat game-game seru yang dapat melatih kreatifitas dan daya pikir kita. Dengan membaca buku ini membuatku semakin mengenal, bangga dan cinta Indonesia.

REYZIKA LEON RINDWIKA
REYZIKA LEON RINDWIKA
1 tahun yang lalu

Dengan orang tua,,karena lebih aman dan nyaman.