Arjuna malik arrasyid

1 tahun yang lalu

Perasaan aku senang karena bisa mengikuti tantangan Baca Jakarta dan menyelesaikan isi dari booklet Baca Jakarta. Karena dengan membaca kita bisa menambah ilmu pengetahuan, wawasan dan menambah teman. Untuk Baca Jakarta tambah sukses ya.

AZKA HASBIAN KAHFI GUNAWAN

1 tahun yang lalu

Tiwi dan Boni adalah penjelajah antariksa. Misi mereka kali ini adalah menemukan sebuah planet. Planet itu bulat dan berwarna biru. Mereka harus menemukan planet itu secepatnya. Waktu mereka terbatas. Pertama, mereka membutuhkan pesawat. Mereka harus mencarinya di ruangan gelap ini. Pesawat ditemukan. Mesin dinyalakan, mereka pun siap meluncur. Perjalanan dimulai! Pesawat melaju cepat, bagai kilat ...... menuju antariksa yang luas dan penuh misteri. Aneka benda angkasa bertebaran. Satu … dua … tiga … dan masih banyak lagi. Apakah salah satunya planet yang mereka cari? Endus … endus …. Ada dua planet berbentuk bulat. Namun, warnanya bukan biru. Ada planet berwarna-warni, tetapi bukan itu yang mereka cari. Endus ... endus .... Ada planet cokelat berbintik-bintik. Planet Boni bukan yang ini. Ada planet lain berbentuk bulat tetapi berbeda sekali. Tentu bukan itu planet yang mereka cari. Endus ... endus .... Boni mencium bau yang ia kenal. Itu dia! Itu planet Boni! Oh-oh! Ada monster besar menjaganya. Boni tidak mau menyerah. Dia harus mendapatkan planet itu. Aduh, Boni tidak sengaja menabrak pesawat Tiwi. Akibatnya, pesawat Tiwi bergoyang-goyang, berputar, dan terbalik. Waaaaaa ...! Oh, tidak! Pesawat Tiwi hancur! "Tolooong!" "Tiwi?" "Kenapa Tiwi bermain di gudang? Gelap pula. Ayo. Ayah sudah menunggu di mobil," kata Ibu. "Tiwi tadi mencari bola Boni yang hilang, Bu. Boni tidak mau pergi tanpa bolanya," jawab Tiwi. "Guk! Guk!" "Sekarang kita menuju penjelajahan berikutnya!"

Azzam Jabar Ahmad

1 tahun yang lalu

Sangat senang,semoga ada baca Jakarta 4 ya

Ridwan Abdullah

1 tahun yang lalu

Saya senang sekali

EL AZZAM GIANANDA GUNAWAN

1 tahun yang lalu

Tiwi dan Boni adalah penjelajah antariksa. Misi mereka kali ini adalah menemukan sebuah planet. Planet itu bulat dan berwarna biru. Mereka harus menemukan planet itu secepatnya. Waktu mereka terbatas. Pertama, mereka membutuhkan pesawat. Mereka harus mencarinya di ruangan gelap ini. Pesawat ditemukan. Mesin dinyalakan, mereka pun siap meluncur. Perjalanan dimulai! Pesawat melaju cepat, bagai kilat ...... menuju antariksa yang luas dan penuh misteri. Aneka benda angkasa bertebaran. Satu … dua … tiga … dan masih banyak lagi. Apakah salah satunya planet yang mereka cari? Endus … endus …. Ada dua planet berbentuk bulat. Namun, warnanya bukan biru. Ada planet berwarna-warni, tetapi bukan itu yang mereka cari. Endus ... endus .... Ada planet cokelat berbintik-bintik. Planet Boni bukan yang ini. Ada planet lain berbentuk bulat tetapi berbeda sekali. Tentu bukan itu planet yang mereka cari. Endus ... endus .... Boni mencium bau yang ia kenal. Itu dia! Itu planet Boni! Oh-oh! Ada monster besar menjaganya. Boni tidak mau menyerah. Dia harus mendapatkan planet itu. Aduh, Boni tidak sengaja menabrak pesawat Tiwi. Akibatnya, pesawat Tiwi bergoyang-goyang, berputar, dan terbalik. Waaaaaa ...! Oh, tidak! Pesawat Tiwi hancur! "Tolooong!" "Tiwi?" "Kenapa Tiwi bermain di gudang? Gelap pula. Ayo. Ayah sudah menunggu di mobil," kata Ibu. "Tiwi tadi mencari bola Boni yang hilang, Bu. Boni tidak mau pergi tanpa bolanya," jawab Tiwi. "Guk! Guk!" "Sekarang kita menuju penjelajahan berikutnya!"

Ridwan Abdullah

1 tahun yang lalu

Belum nonton Tiwi dan boni

Azzam Jabar Ahmad

1 tahun yang lalu

Sudah,pustakawan sangat baik baik dan mengerti dengan smua jenis buku dan tau dimana letak buku yg sedang kita cari.

ALIFINO BYAN ARRASHYA GUNAWAN

1 tahun yang lalu

Tiwi dan Boni adalah penjelajah antariksa. Misi mereka kali ini adalah menemukan sebuah planet. Planet itu bulat dan berwarna biru. Mereka harus menemukan planet itu secepatnya. Waktu mereka terbatas. Pertama, mereka membutuhkan pesawat. Mereka harus mencarinya di ruangan gelap ini. Pesawat ditemukan. Mesin dinyalakan, mereka pun siap meluncur. Perjalanan dimulai! Pesawat melaju cepat, bagai kilat ...... menuju antariksa yang luas dan penuh misteri. Aneka benda angkasa bertebaran. Satu … dua … tiga … dan masih banyak lagi. Apakah salah satunya planet yang mereka cari? Endus … endus …. Ada dua planet berbentuk bulat. Namun, warnanya bukan biru. Ada planet berwarna-warni, tetapi bukan itu yang mereka cari. Endus ... endus .... Ada planet cokelat berbintik-bintik. Planet Boni bukan yang ini. Ada planet lain berbentuk bulat tetapi berbeda sekali. Tentu bukan itu planet yang mereka cari. Endus ... endus .... Boni mencium bau yang ia kenal. Itu dia! Itu planet Boni! Oh-oh! Ada monster besar menjaganya. Boni tidak mau menyerah. Dia harus mendapatkan planet itu. Aduh, Boni tidak sengaja menabrak pesawat Tiwi. Akibatnya, pesawat Tiwi bergoyang-goyang, berputar, dan terbalik. Waaaaaa ...! Oh, tidak! Pesawat Tiwi hancur! "Tolooong!" "Tiwi?" "Kenapa Tiwi bermain di gudang? Gelap pula. Ayo. Ayah sudah menunggu di mobil," kata Ibu. "Tiwi tadi mencari bola Boni yang hilang, Bu. Boni tidak mau pergi tanpa bolanya," jawab Tiwi. "Guk! Guk!" "Sekarang kita menuju penjelajahan berikutnya!"