Evradam Putri
1 tahun yang lalu
Hari ini aku sudah membaca Buku Mengenal Belanda Lebih Dekat menyelami keunikan negeri Belanda melalui hal-hal yang bisa diamati, seperti bangunan, arsitektur, dan aktivitas manusia. Buku ini mengisahkan pengalaman menarik penulis, saat berkelana ke sejumlah kota di Belanda. Selain itu, buku ini juga memaparkan tempat-tempat wisata, landmark raksasa berteknologi canggih, dan fenomena menarik lainnya di negeri Belanda. Buku ini tidak hanya mengulas perjalanan sang penulis, tetapi juga diperkaya dengan berbagai informasi dan literatur dalam konteks sosial budaya dan sejarah negeri Belanda.
Syifa Nur Kholifah
1 tahun yang lalu
Hallo teman" @Bacajakarta semua nya...
Hari ini Saya membaca Buku: (Bandung Lautan Api) ini yang saya baca teman"...
Orientasi: Pada Maret 1946, dalam waktu 7 jam, sekitar 200.000 penduduk mengukir sejarah dengan membakar rumah dan harta benda mereka, meninggalkan kota menuju pegunungan di selatan.
Setelah Proklamasi Kemerdekan 17 Agustus 1945, Indonesia masih belum sepenuhnya merdeka. Kemerdekaan ini harus diraih sedikit demi sedikit melalui perjuangan rakyat yang rela mengorbankan segalanya.
Peristiwa: Ultimatum tersebut supaya Tentara Republik Indonesia (TRI) segera meninggalkan kota dan rakyat, kemudian melahirkan politik “bumihangus”. Rakyat tidak rela jika kota Bandung dimanfaatkan oleh musuh.
Mereka mengungsi ke arah selatan bersama para pejuang. Keputusan untuk membumihanguskan Bandung tersebut, diambil melalui musyawarah Majelis Persatuan Perjuangan Priangan (MP3) dihadapan seluruh kekuatan perjuangan, saat 24 Maret 1946.
Kolonel A.H. Nasution selaku Panglima Divisi memerintahkan masyarakat untuk meninggalkan Bandung. Pada hari itu juga, segerombolan besar warga Bandung berbondong-bondong meninggalkan kota.
Bandung dengan sengaja dibakar oleh TRI dan rakyat dengan maksud agar sekutu tidak dapat menggunakannya lagi. Banyak asap hitam mengepul membubung tinggi di udara.
Seluruh listrik mati, dengan begitu inggris mulai menyerang sehingga terjadilah sebuah pertempuran sengit. Pertempuran yang paling menengangkan, di mana terdapat pabrik mesiu milik Sekutu. TRI bermaksud untuk menghancurkan gudang tersebut.
Untuk itulah, seorang pemuda bernama Muhammad Toha dan Ramdan diutus. Kedua pemuda itu berhasil meledakkan gudang tersebut dengan granat tangan. Gudang besar itu meledak dan terbakar di dalamnya.
Sejak pada saat itu, kurang lebih pada jam 24.00 Bandung Selatan sudah kosong atas penduduk dan TRI. Tapi api masih membakar kota, dan Bandung berubah menjadi lautan api.
Pembumihangusan merupakan langkah yang tepat, karena kekuatan TRI dan rakyat tidak akan mampu melawan musuh yang kekuatannya lebih besar. Selanjutnya TRI bersama masyarakat melakukan perlawanan gerilya dari luar kota Bandung.
Reorientasi: Istilah Bandung Lautan Api tersebut, muncul pertama kali dari seorang wartawan bernama Atje Bastaman, dimana ia menyaksikan sebuah pemandangan pembakaran Bandung dari bukit Gunung Leutik pada sekitar Pameungpeuk, Garut. Dari puncak ia melihat Bandung yang memerah dari Cicadas sampai dengan Cimindi.
Rahmalia
1 tahun yang lalu
Hari ini aku membaca buku dengan judul Fanboy penulis Alphiandi penerbit gagas media.
Queensyah Zara Yusuf
1 tahun yang lalu
Tentang teladan hidup panglima besar jendral suodirman, yang berkorban membela negara untuk menyatukan para prajurit indonesia dan pemuda pemuda indonesia semangat juang dan strategi peperangan dimasa lalu sehingga bangsa indonesia bisa mejadi merdeka.
Reisha Arifin
1 tahun yang lalu
pengrajin Garut yang menembus dunia
Muhammad akbar sinaga
1 tahun yang lalu
Saya jadi tahu tentag sejarah negara belanda
Reisha Arifin
1 tahun yang lalu
keindahan negara Belanda dan ciri khas