JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh

Baca Jakarta 1

8 Juni 2024 - 23 Juni 2024

Triwulan 2

5802

Partisipan saat ini

0

Partisipan diundang

Deskripsi

Baca Jakarta merupakan sebuah tantangan membaca selama 14 hari untuk masyarakat DKI Jakarta, tanpa mengenal batas usia. Baca Jakarta terbuka untuk seluruh masyarakat, bukan hanya DKI Jakarta, tapi juga bisa diikuti oleh masyarakat luar DKI Jakarta. Tantangan ini dimaksudkan untuk menumbuhkan budaya gemar membaca dan membangun kultur literasi sejak dini.

Kenapa harus ikut baca jakarta?

Baca Jakarta membantu kamu dalam menumbuhkan kegemaran membaca. Semakin banyak masyarakat yang gemar membaca, aktivitas membaca akan semakin menyenangkan.

Harus baca buku apa saja?

Baca Jakarta kali ini mengusung tema budaya. Kamu bisa mengeksplorasi buku-buku bertemakan budaya. Kamu bisa meminjam buku di Jaklitera atau perpustakaan lainnya.

Kalau kamu kesulitan menemukan tema tersebut, tenang saja... Kamu bisa baca buku apa pun yang kamu suka. Tidak ada yang menghakimi jenis buku yang kamu baca. Once you love your book, you will love reading it.

Caranya gampang banget

Daftarkan dirimu di Jaklitera.
Baca buku kesukaanmu setiap hari.
Isi booklet tantangan harian.
Bagikan keseruan membacamu di media sosial.
Tantangan selesai. Klaim apresiasimu.

Kepesertaan

Peserta anak: usia <18 tahun
Peserta dewasa: >18 tahun

Mengulik Baca Jakarta

Tentang Baca Jakarta:
https://drive.google.com/file/d/1-x0C2nD5GlV-AVWEci50rQbsWxWtHvSB/view?usp=sharing

Tutorial pendaftaran:
- youtube: https://youtu.be/ZCO5bmNk4Hk?si=3C9D9JlG2vSaElj7
- infografis: https://drive.google.com/drive/folders/1HDjeSAtf5AVgzU9e8ycOQNKnSf0aDlbm?usp=sharing

Informasi lebih lanjut dapat cek instagram Baca jakarta
https://www.instagram.com/bacajakarta/

#DenganBacaKitaBisa

Baca Jakarta 1 telah berakhir

Bagikan event ini:

Aktivitas Peserta

Text
Tautan

Gusti satria putra ramadhana

1 tahun yang lalu

karena suaranya enak di dengar

Aqila Delia putri

1 tahun yang lalu

hai kawan ...baca jakarta seperti nya aku sudah membaca buku sampai 4 buku senang sekali.aku mau membaca buku tentang buaya putih .Keberadaan buaya putih di beberapa tempat disebut-sebut sebagai jelmaan manusia atau siluman. Sehingga, jika ada orang yang melihat buaya putih hal tersebut dapat diartikan bahwa mereka meminta tumbal. Dipercaya masyarakat setempat bahwa kemunculan buaya putih merupakan pertanda jelek dan adanya kematian di sekitaran.terimaksihh kawaan jakarta

Andi naira shakila

1 tahun yang lalu

397 halaman, aku merasa sangat senang sekali

Mikhail Ibrahim Adni

1 tahun yang lalu

aku menyukai rebana,selain bisa shalawatan dan memainkan nya juga sangat mudah tinggal ditepuk.rebana biasa nya digunakan ketika ada hari besar seperti maulid,aqiqah dan juga perkawinan.rabana biasanya dimainkan secara berkelompok seperti qasidahan.

Gresia Rumaseuw

1 tahun yang lalu

sampai halaman 258 buku "Melangkah" saya merasa sangat menyenangkan dan menikmati buku itu. saya seolah olah juga mengalami apa yang ada di buku itu juga.

Nirwana Putri Arni

1 tahun yang lalu

3 buku. Menurut saya, saya masih harus meningkatkan minat membaca saya.

Nuurin Syarif Asahi

1 tahun yang lalu

saya merasa bahagia karena dengan membaca buku saya dapat mendapatkan kosakata baru yang menarik dan berpengetahuan sehingga saya ingin lebih banyak membaca lagi

Athiffa khasna khamila Makhfudz

1 tahun yang lalu

Di hari ke-7 aku sudah menyelesaikan 60 halaman, setelah membaca buku tersebut hatiku sangat bahagia dan bangga terhadap diri sendiri,tidak di sangka bisa mengikuti tantangan membaca.

Abyan Nail Hidayat

1 tahun yang lalu

Ya, sampai hari ini saya abyan sudah membaca buku sebanyak 100 lebar halaman. Perasaan saya setelah membaca buku sebanyak itu, saya merasa menjadi banyak pengetahuan yang saya dapatkan. Diantaranya tentang PENDIDIKAN KEWARNEGARAAN PANCASILA DAN UNDANG-UNDANG DASAR 1945, TENTANG RAHASIA DIBALIK MAKANAN,dan juga tentang alat musik tradisional Betawi yang menurut saya begitu luar biasa. Ayo tetap semangat membaca meskipun tantangan ini sudah berakhir nanti, karena untuk menyangkut ilmu pengetahuan bukan terikat oleh sebuah tantangan atau perlombaan.