Rhaisya nur Ramadhani
1 tahun yang lalu
Si kancil yang cerdik dicrita itu sngatt mnrikk
Revalita Andriana Putri
1 tahun yang lalu
saya masih melanjutkan buku keajaiban toko kelontong namiya, ceritanya seruuu sekali, banyak pengalaman yang dapat diambil dari cerita tersebut
Imelda Mady
1 tahun yang lalu
buku anak tupai yang jera menceritakan tentang Ariel sianak tupai yang dilarang makan duren karena bisa sakit perut
Najwa Syakira Putri
1 tahun yang lalu
Timun Mas,sebuah timun yang dalam nya adalah sebuah anak
Putri Nur Sintya
1 tahun yang lalu
Perpustakaan terbesar di dunia.
British Library menduduki urutan pertama dalam daftar perpustakaan terbesar di dunia. Ini adalah salah satu perpustakaan riset terkemuka di dunia yang memiliki sekitar 170 juta item dari berbagai negara dengan beragam bahasa dan format, baik itu dalam bentuk cetak maupun digital.
Tiara aprilleani
1 tahun yang lalu
mili kecil dan pemilik paket misterius
Mochamad Dendra Arbiansyah
1 tahun yang lalu
cerita tentang semut dan kepompong
Dongeng Semut Dan KepompongDi sebuah hutan yang sangat lebat, tempat tinggal bermacam-macam binatang, mulai dari ulat, semut, gajah,harimau, dan sebagainya. Pada suatu hari datanglah angintopan yang sangat dahsyat. Badai topan itu datang seketikasehingga membuat panik seluruh hewan penghuni hutan itu.Semua hewan berlari ketakutan menghindari badai yangdatang secara membabi buta. Keesokan harinya, badai telah berlalu dan kicauan burung sudah terdengar dengan merduseperti biasanya, tak ada raut ketakutan di wajah para burungdan sebagian besar binatang. Namun, Seekor Kepompongsedang menangis dan bersedih akan apa yang telah terjadi, iaduduk di sebuah pohon yang sudah tumbang."Hu..huu...betapa sedihnya kita, diterjang badai tapi tak adatempat satupun yang aman untuk berlindung..huhu.." sedihsang Kepompong meratapi keadaan yang telah menimpanya.Dari balik gundukan tanah, muncul seekor semut yang dengan pongah berkata "Hai kepompong,lihatlah aku, aku terlindungi dari badai kemarin, tidak seperti kau yang ada diatas tanah dan tidah bisa berlindung, lihat tubuhmu, kau hanya menempel di pohon yang tumbang dan tidak bisa berlindung dari badai" kata sang Semut dengan sombongnya.Si Semut semakin sombong dan terus berkata demikian kepada semua hewan yang ada di hutantersebut, sampai pada suatu hari si Semut yang sedang berjalan mencari makan, tak sengaja diaterjebak diatas lumpur hidup yang bisa menelan dan menariknya kedalam lumpur tersebut."Tolong...tolong....aku terjebak di lumpur hidup..tolong", teriak si semut.Lalu terdengar suara dari atas, "Kayaknya kamu sedang dalam kesulitan ya, semut?" si Semutmenengok ke atas mencari sumber suara tadi, ternyata suara tadi berasal dari seekor kupu-kupuindah yang sedang terbang melintas diatas lumpur hidup tadi."Siapakah kau ini, baru pertama kali aku melihatmu?" tanya si Semut. "Aku adalah kepompong yangwaktu itu kau hina" jawab si Kupu-kupu. Semut merasa malu sekali dan meminta bantuan si Kupu-kupu untuk menolong dia dari lumpur yang menghisapnya. "Tolong aku kupu-kupu, aku minta maafwaktu itu aku sangat sombong sekali bisa bertahan dari badai cuma hanya karena aku berlindungdibawah tanah". Si kupu-kupu akhirnya menolong si Semut dan semut pun selamat serta berjanji iatidak akan mengulangi kesalahanya kepada siapapun
Mochamad Dendra Arbiansyah
1 tahun yang lalu
cerita tentang semut dan kepompong
Dongeng Semut Dan KepompongDi sebuah hutan yang sangat lebat, tempat tinggal bermacam-macam binatang, mulai dari ulat, semut, gajah,harimau, dan sebagainya. Pada suatu hari datanglah angintopan yang sangat dahsyat. Badai topan itu datang seketikasehingga membuat panik seluruh hewan penghuni hutan itu.Semua hewan berlari ketakutan menghindari badai yangdatang secara membabi buta. Keesokan harinya, badai telah berlalu dan kicauan burung sudah terdengar dengan merduseperti biasanya, tak ada raut ketakutan di wajah para burungdan sebagian besar binatang. Namun, Seekor Kepompongsedang menangis dan bersedih akan apa yang telah terjadi, iaduduk di sebuah pohon yang sudah tumbang."Hu..huu...betapa sedihnya kita, diterjang badai tapi tak adatempat satupun yang aman untuk berlindung..huhu.." sedihsang Kepompong meratapi keadaan yang telah menimpanya.Dari balik gundukan tanah, muncul seekor semut yang dengan pongah berkata "Hai kepompong,lihatlah aku, aku terlindungi dari badai kemarin, tidak seperti kau yang ada diatas tanah dan tidah bisa berlindung, lihat tubuhmu, kau hanya menempel di pohon yang tumbang dan tidak bisa berlindung dari badai" kata sang Semut dengan sombongnya.Si Semut semakin sombong dan terus berkata demikian kepada semua hewan yang ada di hutantersebut, sampai pada suatu hari si Semut yang sedang berjalan mencari makan, tak sengaja diaterjebak diatas lumpur hidup yang bisa menelan dan menariknya kedalam lumpur tersebut."Tolong...tolong....aku terjebak di lumpur hidup..tolong", teriak si semut.Lalu terdengar suara dari atas, "Kayaknya kamu sedang dalam kesulitan ya, semut?" si Semutmenengok ke atas mencari sumber suara tadi, ternyata suara tadi berasal dari seekor kupu-kupuindah yang sedang terbang melintas diatas lumpur hidup tadi."Siapakah kau ini, baru pertama kali aku melihatmu?" tanya si Semut. "Aku adalah kepompong yangwaktu itu kau hina" jawab si Kupu-kupu. Semut merasa malu sekali dan meminta bantuan si Kupu-kupu untuk menolong dia dari lumpur yang menghisapnya. "Tolong aku kupu-kupu, aku minta maafwaktu itu aku sangat sombong sekali bisa bertahan dari badai cuma hanya karena aku berlindungdibawah tanah". Si kupu-kupu akhirnya menolong si Semut dan semut pun selamat serta berjanji iatidak akan mengulangi kesalahanya kepada siapapun
Mochamad Dendra Arbiansyah
1 tahun yang lalu
cerita tentang semut dan kepompong
Dongeng Semut Dan KepompongDi sebuah hutan yang sangat lebat, tempat tinggal bermacam-macam binatang, mulai dari ulat, semut, gajah,harimau, dan sebagainya. Pada suatu hari datanglah angintopan yang sangat dahsyat. Badai topan itu datang seketikasehingga membuat panik seluruh hewan penghuni hutan itu.Semua hewan berlari ketakutan menghindari badai yangdatang secara membabi buta. Keesokan harinya, badai telah berlalu dan kicauan burung sudah terdengar dengan merduseperti biasanya, tak ada raut ketakutan di wajah para burungdan sebagian besar binatang. Namun, Seekor Kepompongsedang menangis dan bersedih akan apa yang telah terjadi, iaduduk di sebuah pohon yang sudah tumbang."Hu..huu...betapa sedihnya kita, diterjang badai tapi tak adatempat satupun yang aman untuk berlindung..huhu.." sedihsang Kepompong meratapi keadaan yang telah menimpanya.Dari balik gundukan tanah, muncul seekor semut yang dengan pongah berkata "Hai kepompong,lihatlah aku, aku terlindungi dari badai kemarin, tidak seperti kau yang ada diatas tanah dan tidah bisa berlindung, lihat tubuhmu, kau hanya menempel di pohon yang tumbang dan tidak bisa berlindung dari badai" kata sang Semut dengan sombongnya.Si Semut semakin sombong dan terus berkata demikian kepada semua hewan yang ada di hutantersebut, sampai pada suatu hari si Semut yang sedang berjalan mencari makan, tak sengaja diaterjebak diatas lumpur hidup yang bisa menelan dan menariknya kedalam lumpur tersebut."Tolong...tolong....aku terjebak di lumpur hidup..tolong", teriak si semut.Lalu terdengar suara dari atas, "Kayaknya kamu sedang dalam kesulitan ya, semut?" si Semutmenengok ke atas mencari sumber suara tadi, ternyata suara tadi berasal dari seekor kupu-kupuindah yang sedang terbang melintas diatas lumpur hidup tadi."Siapakah kau ini, baru pertama kali aku melihatmu?" tanya si Semut. "Aku adalah kepompong yangwaktu itu kau hina" jawab si Kupu-kupu. Semut merasa malu sekali dan meminta bantuan si Kupu-kupu untuk menolong dia dari lumpur yang menghisapnya. "Tolong aku kupu-kupu, aku minta maafwaktu itu aku sangat sombong sekali bisa bertahan dari badai cuma hanya karena aku berlindungdibawah tanah". Si kupu-kupu akhirnya menolong si Semut dan semut pun selamat serta berjanji iatidak akan mengulangi kesalahanya kepada siapapun