ADIBA SHAKILA ATMARINI
8 bulan yang lalu
Buku berjudul " Selamatkan udang dan ikan kami "
Mempelajari perubahan iklim di Kamboja
Irwansyah Nizar Falaqi
8 bulan yang lalu
" Jagalah bumi dari sampah "
Ramadhan Maulana Firdaus
8 bulan yang lalu
"yuk berkenalan dengan para pahlawan di rupiah baru" ada yang sudah tau belum pahlawan-pahlawan yang di pecahan uang baru?? yuuk baca bukunya biar kita sama-sama tahu
Nabilla oktaviani
8 bulan yang lalu
aku akan rekomendasi buku berjudul keberhasilan sebagian dari iman
Priscilla Nazifa Joehana Putri
8 bulan yang lalu
Alhamdulillah Terima kasih banyak, yukk teman baca kita semangat menjaga lingkungan kita supaya tetap bersih, sehat dan mari jaga bumi kita.
MARSYAH DESVITASARI
8 bulan yang lalu
Hari ini saya akan menceritakan tentang "bukan halangan"
Aduh ... badan Kapisa pegal semua. Apakah karena beberapa hari ini dia berlatih basket lebih berat daripada biasanya?
Oh, Kapisa mendapat haid pertamanya!
Dia langsung mengambil pembalut di lemari.
Kapisa sudah tahu apa yang harus dia lakukan.
Meskipun begitu, tetap saja rasanya aneh.
Saat latihan, Kapisa lebih memperhatikan rasa nyeri di perutnya daripada bola. Bola sering luput dari tangannya. Lemparannya juga sering meleset. "Kamu kenapa, Kapisa?" tanya Bu Artan.
"Nyeri haid, Bu."
"Lebih baik kamu beristirahat dulu," kata Bu Artan.
"Laras akan menggantikanmu untuk sementara."
Aduh, jangan-jangan Kapisa tidak bisa bertanding nanti.
Dua hari lagi timnya akan melawan tim basket sekolah lain.
Dia tak ingin kehilangan kesempatan menjadi tim inti.
Ketika Kapisa sampai di rumah, makanan sudah terhidang di meja. Sayur bayam, empal daging, gulai nangka, dan ayam balado menggugah selera.
Sesuai saran Mama, Kapisa makan bayam dan empal daging saja.
Kapisa membuka internet. Dia ingin tahu lebih banyak tentang haid. Oh, pantas saja Mama memesan menu khusus untuk Kapisa. Makanan-makanan itu mengandung kalsium dan zat besi.
Banyak pilihan tersedia, termasuk ayam, ikan, brokoli, dan kangkung.
WI
Keesokan harinya nyeri Kapisa berkurang, tetapi dia merasa pusing. Saat upacara, pandangan Kapisa berkunang-kunang. Hampir saja Kapisa terjatuh. Untung Bu Guru segera menangkap lengannya.
Di rumah, Kapisa langsung memeriksa kotak obat.
Dia belum minum vitamin penambah darah pagi ini.
Setelah melakukan sedikit peregangan, Kapisa kembali beristirahat.
Dia ingin nanti sore bisa ikut latihan basket.
Kapisa juga tidak berani berjongkok terlalu rendah saat menembakkan bola.
Bagaimana kalau bentuk pembalutnya terlihat jelas?
Dukungan kakaknya berhasil membuat kepercayaan diri Kapisa bertambah.
Lalu ... bola lemparan Kapisa masuk ke dalam ring!
Tembakan Kapisa membawa kemenangan bagi timnya. Ah, rupanya haid bukan halangan bagi Kapisa untuk berprestasi.
*Hal yang perlu dilakukan saat haid*:
Mengganti pembalut setidaknya tiap
empat jam.
Beristirahat dengan cukup dan melakukan peregangan.
Makan makanan yang mengandung kalsium dan zat besi.
Minum vitamin penambah darah. Menggunakan kompres air hangat bila perlu.
Anindhita Keisha Zahra Falaqi
8 bulan yang lalu
" Jagalah bumi dari sampah "
Humaeroh
8 bulan yang lalu
Buku menjaga bumi dan merawat lingkungan