Dian Safitri
6 bulan yang lalu
makan dari rumah, jarang jajan, dan sering bawa bekal dr rumah
Muhammad Musthofa Al Amin
6 bulan yang lalu
1. Mengenal Nama Nabi ,2.Mukjizat Nabi 3.mengenal rukun iman dan rukun islam
Muhammad Rasya Athaya
6 bulan yang lalu
membuat tempat sampah sesuai jenisnya, sampah organic dan anoganik
CORDELLIA KHANSA FEBRIANY
6 bulan yang lalu
Kita dapat mengurangi sampah dengan, mendaur ulang sampah. Seperti membuat kerajinan-kerajinan dari sampah, hal itu dapat mengurangi sampah sampah yang juga akan dibuang ke TPA.
REFA AINIA QOLBI
6 bulan yang lalu
Mengurangi sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) bisa dilakukan dengan langkah-langkah sederhana dan efektif. Beberapa cara yang dapat kita lakukan antara lain:
1. **Reduce (Mengurangi)**: Kurangi penggunaan barang sekali pakai seperti kantong plastik dan sedotan. Lebih baik menggunakan barang yang bisa dipakai berulang kali.
2. **Reuse (Menggunakan Kembali)**: Gunakan kembali barang-barang yang masih layak pakai seperti botol, tas belanja, dan pakaian.
3. **Recycle (Mendaur Ulang)**: Pisahkan sampah berdasarkan jenisnya (organik, plastik, kertas, dll.) dan daur ulang sesuai dengan fasilitas yang tersedia.
4. **Compost (Kompos)**: Olah sampah organik seperti sisa makanan dan daun menjadi kompos yang dapat digunakan sebagai pupuk.
5. **Educate (Mengedukasi)**: Sebarkan informasi dan ajak orang lain untuk ikut berpartisipasi dalam mengurangi sampah melalui kegiatan seperti kampanye lingkungan.
6. **Support (Mendukung)**: Dukung kebijakan dan program pemerintah atau organisasi yang bertujuan untuk mengurangi sampah.
Dengan melakukan langkah-langkah tersebut, kita bisa bersama-sama mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke TPA dan menjaga lingkungan tetap bersih. 🌍♻️
Tarmi Mintarsih
6 bulan yang lalu
Memisahkan sampah berdasarkan jenisnya, seperti organik dan anorganik
Mengurangi penggunaan plastik dengan menggunakan koran atau kardus sebagai alas sampah
Mengolah sampah organik menjadi pupuk kompos
Mendaur ulang sampah anorganik yang masih layak
Siska riaynti
6 bulan yang lalu
Assalamualaikum baca Jakarta,kali ini aku membaca"Buku Saku Masyarakat Tangguh Sampah"dari Pusat Inovasi Agroteknologi Universitas Gadjah Mada.Dari buku ini ada beberapa upaya yang bisa kita lakukan untuk mengurangi sampah.Seperti menggunakan tas belanja berkali pakai, menggunakan sedotan yang terbuat dari bambu dan alat makan dari kayu atau logam.Lalu menjadikan botol atau galon air bekas menjadi pot tanaman.Mengolah sampah organik menjadi pupuk.Dan masih banyak lainnya.Ayo kita kurangi penggunaan barang sekali pakai dan beralih menggunakan barang berkali pakai, untuk menjaga lingkungan bebas dari sampah!
Kirana Misha Saffana
6 bulan yang lalu
mendaur ulang sampah organik, contoh nya menggunakan sampah botol bekas minuman untuk membuat kerajinan tangan
KAYLA FANTIKA SARI
6 bulan yang lalu
Sampah di Indonesia mencapai sekitar 69,7 juta ton per tahun. Bahkan, Indonesia Peringkat Dua Dunia Penyumbang Sampah Plastik. Kebanyakan, sampah yang dihasilkan berupa sampah anorganik. Sampah anorganik adalah sampah yang berasal dari bahan-bahan yang tidak mudah terurai, seperti plastik, kaca, dan logam. Sampah anorganik di Indonesia mencapai 51,47%. Banyak banget kan? Lalu apa yang bisa kita lakukan untuk mengurangi sampah? Apa lagi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah-sampah yang kita hasilkan sudah menumpuk tinggi seperti gunung. Tapi ternyata, kita semua bisa lho mengurangi sampah-sampah, bahkan mengambil sampah-sampah yang ada di TPA untuk didaur ulang. Namun jika harus didaur ulang, kita membutuhkan beberapa tenaga kerja untuk mengelola sampahnya. Lalu bagaimana cara mudah untuk mengurangi sampah di Indonesia? Caranya adalah dengan : Mulai membawa tempat makan dan botol minum sendiri dari rumah, pastikan alat makan yang kalian bawa bukan yang sekali pakai, ya. Biar bisa dipakai terus! Cara kedua, jika kalian penjual, kalian bisa mengganti tempat makanannya menggunakan bahan alami yang gampang terurai. Misalkan, sedotan plastik yang biasa kita gunakan, kita ganti dengan sedotan yang berbahan dasar tepung beras atau ampas tahu. Ada banyak cara untuk mengurangi sampah plastik. Tunggu apa lagi? Jika bukan dari kita, dari siapa lagi? Teman-teman, sampah bukanlah sahabat kita. Jangan biarkan dia berkeliaran, lepaskan pada tempatnya agar keindahan dunia tetap terjaga.