Kalista Arsyfa Salsabila
5 bulan yang lalu
Hemat atau Boros
Asyik ! Aku dapat uang saku tambahan dari Om Ari.
Wah, enaknya buat apa, yah ?
Jajan dan mentraktir teman-teman atau ditabung saja seperti pesan Mama ?
Aku harus bagaimana, ya ?
Pilih hemat atau Boros ?
Rizki Mulya Budiansyah
5 bulan yang lalu
buku kisah nabi , isi nya tentang kisah nabai dari nabi Adam AS sampai nabi Muhammad Saw
Shafira andriani
5 bulan yang lalu
Si Kancil dan Pohon Mangga
Di sebuah hutan yang rimbun, hiduplah seekor kancil bernama Cipto. Cipto terkenal cerdik dan lincah. Suatu hari, Cipto merasa sangat lapar. Ia berkeliling hutan mencari makanan, namun tak kunjung menemukan apa-apa.
"Ah, pasti hari ini tidak ada yang enak untuk dimakan," gumam Cipto sambil menjilat bibirnya yang kering.
Tiba-tiba, Cipto mencium bau harum buah mangga. Ia mengikuti aroma itu hingga sampai di sebuah pohon mangga yang rindang. Buah-buah mangga kuning ranum menggantung menggoda di dahan-dahannya.
"Wah, banyak sekali mangga!" seru Cipto senang.
Namun, pohon mangga itu sangat tinggi. Cipto berusaha melompat setinggi mungkin, tetapi tetap saja tidak bisa meraih buah mangga.
"Bagaimana caranya ya agar aku bisa menikmati buah mangga ini?" pikir Cipto sambil menggaruk kepalanya.
Setelah berpikir keras, akhirnya Cipto punya ide. Ia mengumpulkan semua daun kering yang ada di sekitar pohon mangga, lalu menumpuknya di bawah pohon. Kemudian, Cipto menyalakan api. Asap dari api itu mengepul ke atas, membuat si pemilik pohon mangga, yaitu seekor harimau tua, merasa terganggu.
"Siapa yang berani membuat asap di sarangku?" geram harimau tua itu.
Harimau tua itu keluar dari sarangnya dan mencari sumber asap. Saat melihat Cipto, harimau tua itu langsung menggeram.
"Hei, kancil kecil! Apa yang kau lakukan di sini?" tanya harimau tua itu dengan nada mengancam.
"Maafkan saya, Tuan Harimau," jawab Cipto dengan gemetar. "Saya hanya ingin menikmati buah mangga yang harum ini."
"Oh, begitu," kata harimau tua itu sambil berpikir sejenak. "Baiklah, kau boleh mengambil beberapa buah mangga. Tapi ingat, jangan terlalu banyak!"
Cipto sangat senang mendengarnya. Ia segera memanjat pohon mangga dan mengambil beberapa buah mangga yang paling ranum. Setelah itu, ia mengucapkan terima kasih kepada harimau tua dan bergegas pergi.
Pesan moral: Cerdik itu baik, tetapi jangan sampai merugikan orang lain.
Kamu ingin aku membuat cerita lain? Misalnya tentang persahabatan antara kupu-kupu dan bunga, atau petualangan seekor burung hantu di malam hari.
Azdi fahmi
5 bulan yang lalu
kisah nabi ibrohim yg tidak mempan di bakar oleh raja namrudz. karena mukjizat yg diberikan oleh ALLAH Subhanahu wata ala
Naura Talitha Zayne
5 bulan yang lalu
Isi buku yg aku baca ada tentang berbagai macam pantun beserta maksud artinya