Humaira Aqeela Thafana
5 bulan yang lalu
suatu hari rubah memikirkan sebuah rencana untuk menghibur dirinya dengan mengorbankan bangau,yang karena penampilannya selalu membuat dia tertawa
Almaherapurrimaulani
5 bulan yang lalu
Saya menyelesaikan buku cerita yang berjudul Darman dan Darmin, cerita ini merupakan cerita rakyat dari DKI Jakarta. Darman dan Darmin adalah anak dari Pak Salim yang memiliki sifat yang berbeda. Darman sering terlibat perkelahian dengan anak anak di kampungnya sementara Darmin adalah anak yang pintar, suka menolong tetangga, dan rajin mengaji. Lalu Pak Salim juga mengangkat seorang anak perempuan yang bernama Amini. Amini sangat dekat dengan Darmin karena sifat mereka yang sama.
Raden roro gendis suryaning kusumo
5 bulan yang lalu
judul buku : malioboro at midnight
Malioboro Hartigan yang tidak sadar diri dan mendobrak pintu apartemen tetangganya, Serana Nigitha. Pertemuan yang awalnya untuk mengganti pintu rusak berubah menjadi kedekatan antara dua orang. Namun, Sera memiliki pacar, Jan Ichard, vokalis band yang sedang sibuk membangun nama di ibukota
Muhammad samudera eshal
5 bulan yang lalu
Saya menyelesaikan buku cerita yang berjudul Darman dan Darmin, cerita ini merupakan cerita rakyat dari DKI Jakarta. Darman dan Darmin adalah anak dari Pak Salim yang memiliki sifat yang berbeda. Darman sering terlibat perkelahian dengan anak anak di kampungnya sementara Darmin adalah anak yang pintar, suka menolong tetangga, dan rajin mengaji. Lalu Pak Salim juga mengangkat seorang anak perempuan yang bernama Amini. Amini sangat dekat dengan Darmin karena sifat mereka yang sama.
Nabilla Dwi Ramadhani
5 bulan yang lalu
saya membaca buku cerita rakyat malin kundang
Yuni Puspita Sari
5 bulan yang lalu
Di akhir bulan Oktober ini, saya membaca buku dengan judul "Mengenal Jenis Polusi dan Cara Mengatasinya" Penulis "Revi Mainaki, Penerbit CV. Mughni Sejahtera". Buku yang saya baca ini terdiri dari 6 Bab, yaitu : Polusi dan Polutan, Polusi Udara, Polusi Air, Polusi Tanah, Polusi Suara, dan Polusi Cahaya. Buku ini menjelaskan tentang polusi bisa menjadi kuat dan lemah, cikal bakal polusi, parameter lingkungan tercemar, sifat polutan dan proses polutan menjadi polusi, dampak polusi, cara mengurangi polusi (baik polusi udara, air, tanah, suara, dan cahaya), semua sangat lengkap dijelaskan dan disertai langkah mengurangi polusi untuk dilakukan dari sekarang. Sangat bermanfaat sekali membaca buku tersebut.
Nur afika febriyana
5 bulan yang lalu
Hari ini saya membaca buku tentang kancil dan harimau
Kancil dan Harimau
Pada suatu hari si kancil bertemu dengan harimau ketika sedang bermain di pegunungan. Tanpa ragu, sang harimau mengira si kancil akan bisa menjadi makan siangnya yang lezat.
Namun, si Kancil rupanya telah melihat penampakan Harimau dan berpura-pura tenang sembari berkata, “Harimau, kamu sangat tampan. Kepala, wajah, tubuh, dan kaki kamu semuanya begitu sempurna dan tidak ada tandingannya di hutan ini. Sayangnya, ekormu sangat jelek sehingga tidak bisa mengimbangi kehebatanmu yang lain itu.”
Harimau termakan hasutan si kancil dan merasa ucapannya tadi benar, jadi dia bertanya kepada kancil, "Bagaimana aku bisa membuat ekorku menjadi indah?" Kancil kemudian melihat sekeliling ekor harimau, seolah-olah sedang memeriksanya, dan memberitahu sang harimau, "Kalau kamu bisa membuatnya lurus, ekormu pasti akan terlihat sangat indah."
Kancil mengumpulkan sembilan ikat jarum pinus dengan cepat, lalu mengikat ekor harimau ke pohon sambil membakar jarum pinus tadi. Harimau merasa kepanasan karena harus menahan api. Walhasil, rambut di sekujur tubuhnya malah terbakar habis. Harimau pun marah, “Kamu benar-benar Kancil yang bodoh! Ekorku memang terlihat lurus, tetapi kamu telah membakar pakaianku. Aku tidak akan memaafkanmu!"
Alih-alih ketakutan, si kancil dengan tenang menjawab, "Jangan khawatir. Aku akan memberimu yang baru,"
Di mana letak airnya?"
"Di sana," harimau yang sudah terbakar dan terluka parah merasa tidak sabar untuk mengikuti kancil menemukan air.
Namun, malang bagi harimau, si kancil malah menggiringnya ke area di mana para buaya yang sedang lapar telah menunggu. Para buaya ini langsung menerkam harimau yang kini tidak memiliki rambut dan telah terluka parah.
Harimau mempercayai kata-kata dari kancil dan menjatuhkan martabat dan kedudukannya sendiri. Akibat keputusannya yang salah, tidak hanya ia gagal mendapatkan Kancil sebagai makan siangnya, tetapi juga telah harus menutup riwayat kehidupannya dengan cara yang malang.
Raden roro gendis suryaning kusumo
5 bulan yang lalu
judul buku: laskar pelangi
11 anak dari keluarga miskin yang berjuang untuk mendapatkan pendidikan di sebuah sekolah Muhammadiyah di Pulau Belitong