Khanifa Zahra

2 bulan yang lalu

buku harian ku. kila dan rintik

Haidar Afif Kamil Ramadhan

2 bulan yang lalu

Aku sudah membaca buku komik Kimetsu No Yaiba. Sejauh ini, karakter favorit ku masih Kamado Tanjiro, karena karakter lain belum di perlihatkan kekuatannya

Yasmin Aprilia

2 bulan yang lalu

Penulis: MB. Rahimsyah. AR Judul: Kaum AAD Alur cerita:Nabi Hud diutus ke tengah-tengah kaumnya yang sangat durhaka. Mereka adalah suku Aad yang berbadan kuat dan besar. Kaum Aad dikaruniai tanah yang subur lengkap dengan sarana irigasi yang baik. Air seolah memancar dari segenap penjuru untuk menyirami dan menyuburkan tanah pertanian dan perkebunan mereka. Berkat karunia Allah ini, mereka hidup makmur. Mereka mampu mengelola bukit dan gunung-gunung menjadi bangunan yang indah dan megah. Ini menjadi bukti betapa tinggi peradaban dan ilmu pengetahuan pada masa itu. Dalam waktu singkat mereka berkembang pesat dan menjadi suku terbesar di antara suku-suku lainnya. Adalah kecenderungan manusia selalu lalai. Bila kemakmuran dan kemewahan sudah tercapai mereka lupa diri dan hanya memperturutkan hawa nafsunya yang tak kenal puas. Bukan Allah yang mereka sembah melainkan berhala yang bernama "Shamud", "Shada" dan "Al Haba". Bangsa Aad terkenal paling durhaka pada zaman itu. Mereka hidup di negeri Ahqaf, yaitu antara Yaman dan Umman. Kejahatan dan kemaksiatan mereka benar-benar sangat keterlaluan.

Hasna Nadziful Veda

2 bulan yang lalu

Cerita Fiksi Legenda Rawa Pening tokoh favorit : Baru Klinting, Ki Hajar, Maya, Ni Endhang Ariwulan, Rama

Evelyne Victoria Gani

2 bulan yang lalu

Buku yang sudah kubaca : -Kancil yang Sombong -Kelinci yang Sombong -Si Tudung Merah Tokoh favorit : -Kancil -Tamtam -Kelinci Coklat -Gadis Tudung Merah

Khanifa Zahra

2 bulan yang lalu

Buku harian ku. Kila (Kila Putri Alam), seorang anak yang memiliki kebiasaan menulis di buku harian.

Haidar Afif Kamil Ramadhan

2 bulan yang lalu

Aku sudah membaca buku komik Kimetsu No Yaiba. Aku bahagia karena di awal dalam perkenalan karakter utama, ia begitu lemah dan tidak berdaya karena ia lahir di keluarga sederhana. Namun, ia di pertemukan oleh sebuah kakek-kakek berumur kurang lebih 70 tahun yang mengajarinya dasar ilmu pernapasan air. Tidak di sangka, seorang kakek tua itu adalah mantan Hashira atau bisa di sebut juga mantan pilar dari korps pembasmi iblis. Kakek tua itu dahulu adalah sebuah pilar air yang menguasai teknik pernapasan air yang akhirannya di turunkan ke murid-muridnya yaitu Kamado Tanjiro, dan Tomioka Giyu. Tanjiro berlatih keras agar ia bisa di luluskan dan di bawa ke korps pembasmi iblis, namun untuk lulus dari ujian kakek tersebut, Tanjiro harus melewati banyak rintangan yang salah satu syarat kelulusannya adalah dengan membelah batu besar di tengah hutan. Tanjiro terus berlatih hingga tak sadar, hari demi hari dia lalui dan akhirnya ia bisa membelah batu tersebut dengan pedangnya. Kemudian, Tanjiro di bawa oleh Giyu ke tempat di mana ujian awal untuk memasuki korps pembasmi iblis. Misi dari ujian itu adalah membasmi sebanyak-banyaknya iblis tingkat rendah dan bertahan hidup selama mungkin. Singkat cerita, Tanjiro berhasil membasmi iblis berbadan besar yang memiliki banyak tangan, dengan cepat ia menguasai beberapa teknik pernapasan air yang di antaranya adalah teknik pernapasan air ke-2 dan ke-5. Tanjiro lulus dari ujian tersebut dan ia di bawa kembali ke tempat berkumpulnya calon-calon anggota korps pembasmi iblis. Di sana ia di berikan material untuk membuat pedangnya sendiri, material tersebut bisa merubah warna pedang pemiliknya, sesuai dengan sifatnya. Itulah cerita singkat dari komik Kimetsu No Yaiba.

Raihana Putri alamsyah

2 bulan yang lalu

Masih dengan buku yang sama dari wattpad yaitu "The Rebels" dari radisthename. Pada buku ini saya mendapatkan dua tokoh favorit saya yaitu Januar Putra atau gampangnya Janu dan juga Anjani Lingga Putra atau gampangnya Jani. Oh iya nama mereka emang seperti anak kembar, tapi bukan kok!