JAKLITERA sudah ada versi mobile lho! Unduh

Baca Jakarta 1

24 Februari 2025 - 11 Maret 2025
Triwulan 1

6861

Partisipan saat ini

0

Partisipan diundang

Deskripsi

Baca Jakarta merupakan sebuah tantangan membaca selama 14 hari untuk masyarakat DKI Jakarta, tanpa mengenal batas usia. Baca Jakarta terbuka untuk seluruh masyarakat, bukan hanya DKI Jakarta, tapi juga bisa diikuti oleh masyarakat luar DKI Jakarta. Tantangan ini dimaksudkan untuk menumbuhkan budaya gemar membaca dan membangun kultur literasi sejak dini.

 

Kenapa harus ikut baca jakarta?

Baca Jakarta membantu kamu dalam menumbuhkan kegemaran membaca. Semakin banyak masyarakat yang gemar membaca, aktivitas membaca akan semakin menyenangkan.

 

Harus baca buku apa saja?

Baca Jakarta kali ini mengusung tema "Tokoh Favoritku". Kamu bisa cari tahu mengenai tokoh favorit kamu. Bukan hanya tokoh inspirasi dari dunia nyata. Kamu bisa cari tahu juga tentang tokoh fiksi favorit kamu. Apapun tokoh yang membuat suka dan menginspirasimu, yuk kita cari tahu di Baca Jakarta kali ini.

Kalau kamu kesulitan menemukan tema tersebut, tenang saja... Kamu bisa baca buku apa pun yang kamu suka. Tidak ada yang menghakimi jenis buku yang kamu baca. Once you love your book, you will love reading it.

Kamu bisa mencari bahan bacaan di Jaklitera atau perpustakaan lainnya. Jangan lupa eksplorasi perpustakaan sekitarmu, seperti RPTRA, TBM, dan perpustakaan lainnya. Kamu juga bisa baca buku digital melalui iJakarta, iPusnas, Lets Read, kindle, amazon, gplaybook, dan aplikasi lainnya.

 

Caranya gampang banget

  • Daftarkan dirimu di Jaklitera.
    • Baca buku kesukaanmu setiap hari.
  • Isi booklet tantangan harian.
    • Bagikan keseruan membacamu di media sosial. 
  • Tantangan selesai. Klaim apresiasimu.

 

Kepesertaan

Peserta anak: usia <18 tahun
Peserta dewasa: >18 tahun

 

Mengulik Baca Jakarta

Tentang Baca Jakarta:
https://drive.google.com/file/d/1f_DZC0JZeKSU0j41U2Ao6kxRTm1urfG2/view?usp=sharing

Tutorial pendaftaran:
- youtube: https://youtu.be/ZCO5bmNk4Hk?si=3C9D9JlG2vSaElj7
- infografis: https://drive.google.com/drive/folders/1HDjeSAtf5AVgzU9e8ycOQNKnSf0aDlbm?usp=sharing

Informasi lebih lanjut dapat cek instagram Baca jakarta
https://www.instagram.com/bacajakarta/

 

#DenganBacaKitaBisa

Bagikan event ini:

Aktivitas Peserta

EFFELINA CEZIA FITRIA
EFFELINA CEZIA FITRIA
3 bulan yang lalu

"Teruntuk Masa Kecil dan Aku di Kemudian Hari" adalah buku karya Rofie Fauzie yang mengajak pembaca untuk merenungkan kembali kenangan masa kecil, khususnya hubungan dengan ibu. Melalui narasi yang personal, Rofie menggambarkan betapa pentingnya peran seorang ibu dalam kehidupan anaknya, mulai dari merawat saat sakit hingga memberikan kasih sayang tanpa batas. Buku ini juga menekankan pentingnya mengungkapkan rasa sayang kepada orang tua selagi masih ada kesempatan. Rofie mengajak pembaca untuk tidak ragu menyampaikan perasaan cinta dan terima kasih kepada ibu, mengingat waktu yang terus berjalan dan kesempatan yang mungkin tidak selalu ada. Melalui refleksi pribadi dan kenangan masa kecilnya, Rofie berhasil menyampaikan pesan universal tentang kasih sayang, penghargaan, dan pentingnya hubungan keluarga. Buku ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu menghargai dan menyayangi orang tua, terutama ibu, yang telah berperan besar dalam membentuk siapa kita saat ini.

Aisha Ramadhani
Aisha Ramadhani
3 bulan yang lalu

Hari ini aku baca buku "Hello" karya nya Tere Liye. Disana aku bertemu Hesty dan Tigor, dua anak dengan kasta berbeda yang lahir di hari dan menit yang sama. Hesty itu anak bangsawan dari Raden Wijaya, sedangkan Tigor dia anak pembantu di rumah Raden Wijaya. Hesty dan Tigor itu udah sama-sama sejak bayi, kabur bareng setelah pulang sekolah, main layangan bahkan nakal nya pun sama meski terkadang nakal nya itu dikepalai oleh Hesty. Namun seiring waktu berjalan Hesty dan Tigor tumbuh menjadi anak yang penuh prestasi. Ada plot twist disini yang bakal bikin kalian ter "hah? ini beneran?" terus kenapa judul nya "Hello"? karena mereka selalu menyapa dengan "hello" seperti "Hello Tigor" atau "Hello Hesty" novel ini bagus sekali dan kisah cinta mereka berdua itu bukan kisah cinta biasa, sekian dari aku ^^

Adriana Calista Lesmana
Adriana Calista Lesmana
3 bulan yang lalu

The Night Before Mother's day dan The Night Before Father's day, by Natasha Wing

Nayla Putri
Nayla Putri
3 bulan yang lalu

Hari ini aku baca komik lookism chapter 536. Ternyata yang dilawan oleh Allied di chapter sebelumnya bukanlah bawahan Jinrang, melainkan 4 men crew yang sebenarnya bukan tujuan mereka. Di chapter ini, Allied akan melawan bawahan Jinrang yang sesungguhnya. Yaitu orang orang dari generasi 1, yang kekuatan nya melebihi para raja generasi 1.

ZAHWA AKILA
ZAHWA AKILA
3 bulan yang lalu

Sikap Dilan yang penuh kejutan, sering kali membawa Milea ke dalam situasi yang gak terduga dan lucu. Sebagai contoh, Dilan pernah mengirimkan kado yang tidak biasa kepada Milea, seperti buku teka-teki silang dengan pesan yang membuat Milea tertawa. Seiring berjalannya waktu, hubungan mereka semakin dekat dan romantis. Dilan, dengan segala keunikannya, berhasil mencuri hati Milea. Namun, hubungan mereka tidak selalu berjalan mulus.

Gendhis Ayu Anindhita
Gendhis Ayu Anindhita
3 bulan yang lalu

buku yg saya baca hari ini adalah "Hi Berlin 1998" karya Wahyuni Albiy, tentang kisah romantis antara Adam dan Sakeza. Mereka berdua adalah anak SMA hanya saja usia Sakeza lebih tua daripada Adam, dan itulah yg membuat kisah mereka romantis.

Sonia Dwi Anggraeni
Sonia Dwi Anggraeni
3 bulan yang lalu

SERIBU WAJAH AYAH 𝗣𝗲𝗻𝘂𝗹𝗶𝘀:𝗻𝘂𝗿𝘂𝗻 𝗮𝗹𝗮 𝗜𝘀𝗶: "𝙩𝙖𝙠 𝙢𝙪𝙣𝙜𝙠𝙞𝙣 𝙖𝙙𝙖 𝙨𝙚𝙨𝙪𝙖𝙩𝙪 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙪𝙣𝙘𝙪𝙡 𝙙𝙖𝙧𝙞 𝙠𝙚𝙩𝙞𝙖𝙙𝙖𝙖𝙣", jika Tales beranggapan bahwa segala sesuatu bahasa daya air mata karena pemikiran lain: segala sesuatu berasal dari udara atau uap.apa pun yang ada di alam raya ini, semua berasal dari sesuatu yang kelak itu, maka, kelahiran dan kematian manusia sejatinya hanya permainan waktu. Dan oleh karena itu, kepergian orang-orang yang kita cintai tak perlu terus menerus ditangisi Sebab mereka tak akan kemana. Kamu juga percaya itu kamu namun, Memang begitulah manusia: kita semua yang kita yakini berani kita jalani. malam ini kalau beberapa detik sebelum penggantian hari, kamu terbangun. Sendiri dengan pipi basah. Sebuah mimpi membawakanmu ke perpotongan masa: tentang masa kecilmu, kampung halamanmu, nanti tersedia tanah sesuai yang bukan lagi darahnya ia mengalir dalam hatimu. Siapa lagi kalau bukan ayahmu? Waktu kecil, kamu pernah percaya bahwa sebenarnya ibumu telah mati titik dia hanya terlalu mencintai ayahmu sehingga tak pernah mau berpisah dengannya, itu sebabnya rohnya keluar dan kini menyantu dalam tubuh ayah jadilah ayahmu juga punya sifat keibuan. Semakin kamu bertumbuh dan umurmu bertambah kamu Reka tentang peleburnya roh Ibu ke dalam tubuh ayammu adalah pemikiran yang konyol jika tak mau dibilang gila. Sejak kecil, kegembiraanmu adalah membaca lembaran album foto berulang-ulang sampai kamu hampir hapal tiap-tiap foto yang ada di dalamnya. Namun, album foto ini, baru pertama kali kamu melihatnya. Seolah-olah, selama ini ayahmu menaruhnya di sebuah tempat khusus di dalam kamar, menjadikan benda itu satu dari begitu banyak rahasia yang Disimpannya. Didorong rasa penasaran, pelan-pelan kamu membuka album itu. tak banyak gambar di dalamnya hanya ada 10. Dan hampir semua foto punya karakteristik yang sama: hanya ada kamu dan Ayahmu di dalamnya hanya ada kalian berdua. Malam ini, kamu dipaksa untuk berkejar-kejaran dengan waktu untuk memunguti potongan masa lalu. Beragam ekspresi wajah ayahmu seketika hati yang membayangkan: bahagia kau masih di, bangga, baru aku mah belum, kecewa dan aneka ragam ekspresi lain yang kamu terlalu rukun untuk mendefinisikannya. Meskipun begitu, kamu yakin betul, masih banyak wajah yang ia sembunyikan di hadapanmu. Juga, yang tak benar-benar kamu perhatikan karena kamu terlalu asik dan sibuk dengan duniamu. Ada sesal di mana. Tentang ketulusan yang kamu campakkan, tentang rindu yang dibawa pergi, tentang Budi yang tak sempat dan memang tak akan pernah terbalas. Seribu wajah Ayah sekalipun yang kamu kenal dan Tetapi malam ini, tak 'kan pernah mengembalikannya.

Agenda Hari Ini