Modul pelatihan fasilitator program wanatani, pengembangan wirausaha, peningkatan nilai tambah, dan pemasaran
Samanta ; Pelita Sumba ; Koppesda ; Lapak Sultra
Tersedia di:
Deskripsi
Proyek "Membangun Wirausaha Perhutanan Sosial yang Produktif dan Berkelanjutan di NTB, NTT dan Sulawesi Selatan" diimplementasikan oleh Konsorsium yang terdiri dari Kemitraan. Yayasan SAMANTA, PELITA Sumba, KOPPESDA Sumba dan LAPAK- SULTRA dengan bantuan dari Millenium Challenge Account Indonesia (MCAI). Tujuan (goal) proyek ini adalah meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan pengelolaan sumberdaya alam berbasis masyarakat dan berkontribusi terhadap penurunan emisi gas rumah kaca. Berbagai kegiatan yang direncanakan untuk mencapai Tujuan proyek ini antara lain: peningkatan akses untuk mengelola kawasan hutan melalui perhutanan sosial: pertanian berkelanjutan: dan penguatan kapasitas kelompok masyarakat dalam mengolah, mengemas serta memasarkan produk pertanian berkelanjutan. Guna mewujudkan capaian atas implementasi program dan khususnya dalam rangka mencapai sasaran pada keluaran 4 (peningkatan kapasitas masyarakat dalam pengelolaan usaha pertanian berkelanjutan), maka akan dilaksanakan serangkaian pelatihan bagi fasilitator program, diantaranya pelatihan tentang wanatani, pengembangan wirausaha, peningkatan nilai tambah, dan pemasaran. Modul tentang Wanatani, Pengembangan Wirausaha, Peningkatan Nilai Tambah dan Pemasaran ini disusun untuk memberi bekal bagi fasilitator program MCA-I di tiga kabupaten lokasi proyek dalam proses pendampingan kelompok masyarakat. Modul ini diarahkan untuk memperkuat kemampuan fasilitator dalam melakukan kegiatan pendampingan kepada kelompok masyarakat, menggali informasi, membantu kelompok memecahkan permasalahan dengan mengedepankan solusi yang datang dari dalam kelompok itu sendiri. Modul ini terbagi dalam 2 bagian utama yaitu 1) Wanatani dan 2) Kewirausahaan. Modul Wanatani terdiri dari 4 pokok bahasan yaitu: 1) Wanatani: konsep dasar dan konservasi tanah dan air; 2) perencanaan kebun wana tani; 3) pola tanam dan pemeliharaan tanaman, dan 4) pemberantasan hama penyakit. Sedangkan Modul Kewirausahaan