Dalam "Macbeth" Rendra nyaris bermain sendiri

Subangun (Pengarang)

Macbeth : masih garis-garis seorang kapten

W.S. Rendra sebagai penyair

Subandhi (Pengarang)

Kronik budaya : Rendra jadi Macbeth

Kepada Alfons Taryady, Ikranegara dan W.S. Rendra

Max Arifin (Pengarang)

Teater: Melihat Rendra sebagai Macbeth

Syahrul Ibrahim (Pengarang)

Obsessi Macbeth

Jaka Quartantyo (Pengarang)

W.S. Rendra sebagai seniman

Setiawan H.S. (Pengarang)

Hamlet dengan sialan

Ateng Winarno (Pengarang)

Bengkel teater pentaskan Hamlet lagi

"Hamlet"nya Rendra masih tetap diatas

Hamlet atau lawakan

Mohammad Bilal (Pengarang)

Menuju keutuhan pribadi dan isi

Eddy D Iskandar (Pengarang)

Beberapa pendapat tentang Rendra sebagai penyair

Rendra akan bawa mini kata : ke festival drama Internasional 1972

Sumaardi (Pengarang)

Pementasan oleh bengkel teater Jogja "Menunggu Godot"

Iwan Simatupang (Pengarang)

Refleksi keagamaan Rendra : Catatan dari luar pagar

Dara Darmata Hakim (Pengarang)

Idealisme manajer Rendra

Albert A. Razak (Pengarang)

Pembatalan baca puisi Rendra semata-mata karena sikap genit

Rendra, tipe sastrawan kontekstual?

Amri Rovela Rasyidin (Pengarang)

WS Rendra: Tawaran cukup "gurih" tapi sayah tolak

Rendra baca sajak lagi

Kardy (Pengarang)

Rendra tak ingin berpisah dengan bisnis imperesario

Rendra bantah tuduhan

Efix (Pengarang)

Rendra tampil di Yogyakarta dan Istora Senayan

Rendra : Apa pula mutivasi TIM mengajak saya untuk berkhianat

Surat menyurat W.S. Rendra kepada H.B. Jassin dari Jogjakarta

Willibrordus Surendra (Pengarang)

Rendra 27 Februari tampil di Yogyakarta

Surat menyurat W.S. Rendra kepada dewan redaksi Horison

Willibrordus Surendra (Pengarang)

Surat menyurat W.S. Rendra kepada Hok Djin

Willibrordus Surendra (Pengarang)

Soal Rendra di Yogya tak ada masalah lagi

Rendra pasti tampil di Yogya