Roro Kalila Nismara Sandria
1 tahun yang lalu
Buku berjudul "Lumba-lumba yang Cerdik".
Tokohnya si lumba-lumba, karakternya cerdas, mau terus selalu belajar dan baik hati.
Buku ini bercerita mengenai lumba-lumba yang sangat cerdas dan berguru pada pak guru paus. Semua binatang memujinya kalau lumba-kumba sangat pandai melompat dan menyelam. Segala pujian yang di lontarkan teman-temannya membuat lumba-lumba sedih bukan senang, karena dia menggap pujian adalah cobaan baginya, hingga pada suatu saat seekor putri duyung meramalkan bahwa suatu saat pasti lumba-lumba menjadi sahabat manusia.
Muhammad Wildan Ihsan
1 tahun yang lalu
Ali Kecil Mengenal Islam.
Karakter : Ali
Cerita singkat : Ali yang saat itu lahir dari keluarga penyembah berhala, tersentuh hatinya saat menyaksikan Rasul melaksanakan salat.
Ar rahmah adhisty
1 tahun yang lalu
Saya suka membaca buku di dalam kamar saya sendiri karena kamar saya penuh dengan ketenangan karena membaca menbutuhkan suasana yang tenang dan nyaman sehingga saya bisa mendalami memahami dari isi buku bacaan yang saya baca.saya senang sekali membaca buku di kamar saya sendiri.
Ardini janita
1 tahun yang lalu
Saya suka membaca buku di rumah.
Karena sambil rebahan
Khansa amira iskandar
1 tahun yang lalu
Kisah nabi muhammad Nabi muhammad seorang nabi yg berakhlak baik dan menjadi panutan umat muslim diseluruh dunia
Amelina Ayu Prastica
1 tahun yang lalu
Saya suka membaca buku di rumah lebih tepat nya melalui media online . karna baca buku di rumah bisa sekalian rebahan, nyantai dan lain lain
Aulia Rahma Maulida
1 tahun yang lalu
Judul : bawang merah dan bawang putih.
Tokoh : bawang merah, bawang putih dan seorang ibu tiri.
Karakter :
- bawang merah memiliki sifat yang malas, sombong dan iri hati.
- bawang putih memiliki sifat yang rajin, baik hati, jujur, dan rendah hati.
- ibu tiri : jahat, dan galak.
Cerita : Di sebuah desa, tinggallah seorang janda yang hidup dengan dua anak perempuannya yang memiliki wajah menawan, yaitu Bawang Merah dan Bawang Putih. Ayah kandung Bawang Putih yang juga suami dari ibu Bawang Merah telah meninggal dunia, jadi Bawang Putih adalah saudara tiri dari Bawang Merah.
Kepribadian Bawang Merah yang malas juga diperburuk karena ibunya yang memanjakannya. Ibunya selalu memberi Bawang Merah apapun yang diinginkannya.
Sedangkan Bawang Putih yang melakukan semua pekerjaan rumah, mencuci, memasak, membersihkan rumah, dan ia hanya melakukannya sendiri. Sementara itu, Bawang Merah dan ibunya hanya menghabiskan waktu untuk diri mereka sendiri.
Suatu hari, Bawang Putih, mencuci baju ibu tiri dan Bawang Merah di sungai. Bawang Putih tak menyadari jika sepotong kain milik ibunya hanyut di sungai. Ia pun merasa sedih, berpikir jika kain itu tidak ditemukan, ia akan disalahkan, dihukum, atau diusir dari rumah.
Bawang Putih sampai ke suatu tempat di mana sungai itu mengalir ke sebuah gua. Anehnya, ia melihat ada seorang perempuan yang sangat tua di dalam gua tersebut. Bawang Putih pun bertanya pada perempuan tua itu jika ia melihat kain milik ibunya.
Aurora Angelina
1 tahun yang lalu
Perpustakaan Indonesia tempatnya tenang dan nyaman
Naysa Nareswari Saimima
1 tahun yang lalu
Judul Buku : Aisu
Tokoh : 1. Aisu ( Air sungai )
2. Sugae ( Sungai gede )
3. Honbe ( Pohon besar )
Cerita singkat : Aisu adalah air yang mengalir di sepanjang sungai. Awalnya Aisu berpikir dirinya tidak berguna karena, setiap hari hanya melewati sungai saja.
Sampai Honbe menyadarkan Aisu, betapa penting Aisu bagi dirinya. Honbe bilang karena Aisu lah ia masih bisa hidup sampai sekarang. Sebab Aisu selalu mengalir melewati dirinya.