DZAKY MAHARDIKA UTOMO
2 tahun yang lalu
Judul buku :Laskar pelangi
Cerita : kehidupan 10 anak yang tidak mampu tetapi memiliki nilai juang dan tidak pernah putus asa untuk melanjutkan pendidikan di kampung Gantung, kepulauan Bangka Belitung.
Rheane zackyah
2 tahun yang lalu
Buku wisata sejarah Nusantara karna di dalam buku tersebut menceritakan tentang wisata misalnya, dapat menjadi referensi yang sangat berharga sebelum memutuskan berkunjung ke tempat wisata yang akan dituju.
Neyda Rizki Kamalia Putri
2 tahun yang lalu
Saya merekomendasikan majalah bobok kepada keluarga dan teman saya, karena di dalam majalah Bobo berisi tentang ilmu pengetahuan, karya dan cerita dari anak-anak yang mengirimkan ke majalah Bobo & cerita misteri, cergam, dan cerpen
GEVIN ADELARD PALINOAN
2 tahun yang lalu
Saya membaca buku tentang tempat wisata di Indonesia. Sangat menarik, di buku tersebut di ceritakan tentang wisata ditempat tersebut, seperti pemandangan nya, rumah adatnya, souvernir yg dibuat asli penduduk setempat, makanannya dll
Ika dinar alfiah
2 tahun yang lalu
Buku Kancil mencuri timun.
Isi bukunya pagi yang cerah matahari bersinar dengan indahnya.
Pak tani berangkat keladang dengan riang gembira sembari memanggul pacul,tetapi sesampainya dikebun timun alangkah kagetnya pak tani. Buah timun dikebunnya banyak yang rusak. Ternyata kancil pelakunya dan akhirnya si kancil masuk perangkap pak tani, tapi karna kecerdikan nya akhirnya si kancil bisa lolos dan digantikan oleh anjing di dalam kurungan
Rheane zackyah
2 tahun yang lalu
Buku wisata sejarah Nusantara: Candi Borobudur adalah salah satu tempat wisata yang banyak dikunjungi oleh para wisatawan, baik wisatawan lokal maupun asing. Hamid Bahari menjelaskan, Candi Borobudur berada di Desa Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Candi ini dibangun oleh Raja Syailendra dan dicatat dalam Daftar Peninggalan Sejarah Dunia (World Wonder Heritages) oleh UNESCO.
Selain itu, candi ini juga merupakan salah satu dari tujuh keajaiban dunia. Candi dengan tinggi 34,5 m tersebut berbentuk punden berundak, yang terdiri atas enam tingkat berbentuk bujur sangkar. Tiga tingkat berbentuk bundar melingkar, dan sebuah stupa utama sebagai puncaknya
Neyda Rizki Kamalia Putri
2 tahun yang lalu
Akhir pekan ini saya membaca buku berjudul Si Kembar Treetop Petualangan Di Hutan Belantara (Cressida Cowell). Buku tersebut berisi tentang keluarga Treetop yang terdiri dari Ibu (Profesor Penelope), Ayah (Profesor Pablo), Si Kembar Besar (Asha & Alfie) & Si Kembar Kecil (Ted & Tulip). Keluarga Treetop telah berhasil menciptakan mesin waktu yang dapat berjalan di dalam air, melintasi salju dan es, serta melewati hutan dan daratan luas. Mereka berpetualang untuk mempelajari binatang-binatang menakjubkan dari zaman purba dan masa kini. Suatu hari keluarga Treetop akan bertualang di hutan belantara, mereka pun pergi bertualang di hutan belantara menggunakan mesin waktu yang di ciptakan oleh Ibu (Profesor Penelope) & Ayah (Profesor Pablo). Saat keluarga Treetop sedang mengamati samudra, air laut beriak dan berputar ketika angin berdesir di atas permukaannya. Banyak makhluk hidup berenang di bawahnya. Keluarga Treetop berangkat dengan mesin waktu mereka. Namun, kali ini mereka bukan kembali ke masa lalu. Tinggi lsekali di atas samudra Pasifik Selatan. Profesor Penelope dan Profesor Pablo ingin mengambil foto beberapa binatang yang hidup di laut dari atas. Dari tempat mereka berada, tinggi di udara, keluarga Treetop bisa melihat lumba-lumba melompat keluar dari air. Namun mereka bukan mencari lumba-lumba. Mereka berharap melihat sesuatu yang lebih besar. "Wow!" Seru Alfi sambil menunjuk ke bawah. "Apakah itu...?". Jauh di bawah, terlihat sosok yang sangat muncul ke permukaan air. "Itu seekor paus biru!" Teriak Asha. Kedua orang Profesor itu sangat senang. Mereka mengambil kamera dari leher mereka dan dengan cepat mulai mengambil foto paus biru besar itu. "Besar sekali!" Seru Ted. Paus itu panjangnya melebihi 3 bus yang berjejer ke belakang. "Dan lihat ada sosok lain di sebelahnya..." Kata Asha. Di sebelahnya terlihat bayi paus, yang ukuran badannya juga tidak kecil. Bayi paus itu kira-kira sama besarnya dengan seekor gajah. "Paus biru adalah mamalia terbesar yang pernah hidup di bumi," Profesor Penelope menjelaskan dengan mata berbinar-binar. "Mereka sangat pemalu dan langka jadi kita sangat beruntung bisa melihat mereka dari dekat seperti ini." Malam hari di tepi Samudra Pasifik Selatan. Keluarga Treetop makan malam mengelilingi api unggun. Di tepi laut, lumba-lumba bermain-main diterangi cahaya bulan
Abdurrahman Gilang Hidayatullah
2 tahun yang lalu
Membaca buku sejarah karena banyak hal hal yang penting