Vencely Vracia Wildjie
3 bulan yang lalu
Hari ini saya membaca buku yang berjudul About You, Karya Visya Nabila. Saya cukup kagum dengan alur dan kisah nya yang berbeda dari novel-novel lain. Novel ini menceritakan tentang dua remaja, yang bernama Gavesha dan Bryan. Mereka jatuh cinta pada pandangan pertama, ketika tidak sengaja bertemu di suatu tempat. Mereka saling mengagumi satu sama lain. Uniknya, bahasa cinta atau love language yang mereka miliki ini berbeda dengan yang lainnya. Gavesha dan Bryan sama-sama menyukai lagu Taylor Swift. Sehingga, mereka menunjukkan cinta nya dengan cara mengirimkan lirik lagu yang romantis pada lagu Taylor Swift.
Navisha jasmine
3 bulan yang lalu
judul: Bung Tomo, Penulis: G.Wa, isi cerita: Memimpin rakyat Surabaya melawan penjajah Inggris
Ahmad Daffa Arifai
3 bulan yang lalu
Negara Republik Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya suku Ras agama selain itu ada masyarakat yang saling toleransi
Anggun Mutammimah
3 bulan yang lalu
Haii haii haiii semuaa harii ini aku baca buku tentang tokoh BJ Habibie nahh buku yang aku bacaa berjudul kisah, perjuangan & inspirasi BJ Habibie. Banyak hal hal menarik lhoo dibuku tersebut seperti dilengkapi memorial masa kecil, remaja kiprah Habibie dalam dunia politik, hingga keromantisan kehidupan rumah tangga B.J Habibie bersama Ainun Habibie. Perjuangan B.J Habibie dari masa ke masa sangat menarik untuk disimak dan kegigihanlah yang membawa Habibie menjadi sosok yang tak pernah diragukan dimata orang lain bahkan dimata dunia. nah itu dia yang menarik dari buku tersebut
Regita Aulia Putri
3 bulan yang lalu
Yang membuat saya terinspirasi yaitu "Latar belakang pendidikan Prof. Endang mencakup gelar S1 dalam Pendidikan Bahasa Inggris dari Universitas Pendidikan Indonesia, serta gelar S2 dan S3 di bidang Linguistik dari Monash University, Australia." Wow Bapak Endang Aminudin Aziz sangat keren sekali ia sangat pintar, saya berharap suatu saat nanti saya bisa sukses beperti beliau. Dedikasi Prof. Endang dalam memanfaatkan teknologi AI untuk pelestarian bahasa daerah sangat menginspirasi. Ia menunjukkan bahwa teknologi dapat digunakan untuk menjaga kekayaan budaya dan linguistik Indonesia.
Raisa Indah Aprilia
3 bulan yang lalu
Saya terinspirasi oleh Bapak Endang Aminudin Aziz karena kontribusinya dalam dunia AI hingga diakui oleh Majalah TIME. Keberhasilannya menunjukkan bahwa orang Indonesia juga bisa berpengaruh di dunia teknologi global. Semangatnya dalam inovasi dan penelitian mendorong saya untuk terus belajar dan berkembang di bidang teknologi.
Syafa Lathifatul Haibah Efendi
3 bulan yang lalu
Saya mencari tahu profil tentang beliau, ternyata beliau adalah seorang profesor yang menjadi kepala badan bahasa yang menjadi tokoh inspiratif banyak orang. Saya terinspirasi untuk menjadi profesor hebat seperti beliau di masa depan nanti.
Ghasani Nadia Faezha Royani
3 bulan yang lalu
Gizmologi.id
Gizmotalk
News
Gadget
Review
Telco
Tech
Business
Games
Gizmologi.id > Article > News > Profil Endang Aminudin Aziz, 100 Tokoh Berpengaruh AI 2024 Versi TIME
News
Profil Endang Aminudin Aziz, 100 Tokoh Berpengaruh AI 2024 Versi TIME
Zihan Fajrin
By
Zihan Fajrin
9 September 2024 19:40
4 Min Read
Endang Aminudin Aziz masuk ke 100 tokoh berpengaruh di AI 2024 versi TIME
Jakarta, Gizmologi – Endang Aminudin Aziz yang dikenal sebagai Kepala Badan Pengembangan dan Budidaya Bahasa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) masuk ke dalam daftar 100 orang paling berpengaruh di AI 2024 versi majalah TIME. Majalah TIME memang cukup sering menghadirkan daftar beberapa tokoh berpengaruh sesuai bidangnya.
Kali ini, TIME mengungkapkan tujuan dari TIME100 untuk menempatkan para pemain di bidang teknologi dalam dialog dan membuka pandangan mereka kepada para pembaca. Terdapat 91 nama baru dalam daftar 100 orang berpengaruh di AI 2024.
Nama baru yang masuk ke dalam daftar masuk karena pengaruh indikasi seberapa cepat bidang AI berubah. Ada alasan juga mengapa Endang Aminudin Aziz bisa masuk ke dalam daftar TIME100.
Baca Juga: TransTRACK Technology Summit Paparkan Potensi AI dalam Industri Transportasi & Logistik
Mengapa Endang Aminudin Aziz Bisa Masuk ke Daftar 100TIME?
Endang Aminudin Aziz Kepala Badan Kemendikbudristek masuk majalah TIME
Melansir TIME, Endang Aminudin Aziz menjadi orang berpengaruh dalam AI karena telah menyelamatkan lebih dari 700 bahasa di Indonesia. TIME mengatakan tugas Endang adalah tugas yang berat.
More Read
Klasifikasi Game
Kominfo Susun Aturan Soal Klasifikasi Game,
Alasan Samsung One UI 2 Dirancang Lebih Sederhana
Rumor: Snapchat Siapkan Kacamata Spectacles Generasi Terbaru dengan 2 Kamera
Bahasa Indonesia terdiri dari banyaknya aksara atau simbol tulisan untuk direkam dan dilestarikan, namun sayangnya tak banyak dari mereka didokumentasikan secara memadai. Endang Aminudin Aziz dapat mengatasi masalah dokumentasi bahasa Indonesia tersebut.
Endang mengatasinya dengan bantuan model bahasa besar (LLM). Hal ini tak hanya dilakukan olehnya seorang diri. Endang juga dibantu oleh berbagai universitas, pegiat bahasa, dan komunitas lokal untuk mengumpulkan data untuk LLM mereka.
AI Prediksi kematian
ilustrasi AI (Foto: 123rf/everythingpossible)
Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa ini juga mengatakan bahwa lembaganya sedang mengembangkan alat kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi vitalitas bahasa lokal di masyarakat. Adapun proses pengembangan ini juga tidak lah mudah.
Pemerintahan memiliki lebih dari 350 kamus untuk setiap bahasa yang unik dan banyak di antaranya masih belum lengkap. Meski begitu, Endang mengaku tak gentar untuk membuat LLM.
Ia mengajak perusahaan teknologi untuk berkolaborasi dengan BPPT dalam melestarikan apa yang ia yakini sebagai kekayaan Indonesia. “Kita belajar dari masa lalu dengan mengetahui bahasa daerah, dan karena fungsi bahasa daerah, kita harus menyediakannya untuk generasi berikutnya, dan teknologi adalah kuncinya,” ungkap Endang Aminudin Aziz.
Profil Endang Aminudin Aziz, Kepala Badan Kemendikbudristek
Profil Endang Aminudin Aziz
Endang Aminudin Aziz merupakan seorang laki-laki berusia 56 tahun, lahir pada 16 November 1967. Berdasarkn website Kemendikbud, Endang telah menjelani perjalanan panjang untuk pendidikan.
Dari tahun 1986-1991, Endang Aminudin Aziz mendapat gelar Diploma II, Diploma III, Diploma IV, hingga S1 jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, di Universitas Pendidikan Indonesia. Tak berhenti di situ, Endang melanjutkan pendidikan S2 jurusan Dept. Of Linguistics ke Monash University, Australia, dan juga mendapat gelar profesor di sana.
Berawal dari hanya guru bahasa Inggris di SMP Islam Al-Falah, Dago Bandung, kini Endang menjadi tokoh yang dipandang oleh orang sedunia karena hadir di majalah TIME. Jabatannya yang kini sebagai Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi telah dijalani sejak Mei 2020.