JAKLITERA sekarang ada versi mobile lho! Unduh Aplikasi

3.0

/5
1
0
2
0
3
1
4
0
5
0

Ulasan (1)

Semua
1
2
3
4
5

Leila Rumeila

4 bulan yang lalu

This book becomes my 2nd least favorite from 8 books i've read in total from TL after Selamat Tinggal that i gave 2-stars. Bukan karena engga bagus, bukan. Tapi bagi selera gue, buku ini terlalu slow pace. There is no twist or turn at all. The only thing hit hard was the ending. Bagi gue konflik utama di buku ini a/ different language atas seorang ayah dan anaknya. Hal ini sebenernya jadi cerminan dari hubungan orangtua-anak pada kenyataannya. Seringkali pemahaman/idealisme2 yg coba disampaikan dan dijejali (seumur hidup) oleh orangtua engga betul2 dipahami oleh anak, sehingga malah jadi bumerang dan dendam yg terpendam dari anak ke orangtuanya. Miris.